Dibalut Kreasi Ulos Warga Binaan, Lapas Siantar Turut Catatkan Tarian Poco-poco di Rekor Dunia

SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Indonesia menggelar kegiatan senam Poco-poco yang diikuti 65 ribu peserta pada Minggu (5/8/2018) pagi, di berbagai daerah seluruh Indonesia. Senam Poco-poco yang digelar Kemenpora ini berhasil memecahkan rekor dunia.

Kini, Indonesia masuk dalam Guiness World Records. Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA Pematangsiantar menjadi salah satu instansi yang turut menyukseskan kegiatan tersebut.

Ratusan warga binaan dan pegawai Lapas terlihat mengikuti senam dengan sangat antusias. Warga binaan dan pegawai perempuan mengenakan baju berwarna merah dibalut ulos ketika mengikuti senam itu.

(Baca: 3 Pejabat Siantar Dilaporkan Korupsi, Massa Desak agar Laporan Ditindaklanjuti)

(Baca: Konglomerat Kelahiran Siantar Ini Mundur dari Wilmar, Ini Alasannya…)

Kepala Lapas Klas IIA Pematangsiantar Mananti Sukardi Sianturi menjelaskan, dari 2.039 warga binaan, 430 diantaranya mengikuti senam itu.

“Ini kegiatan Menpora kerja sama dengan Menkumham memerintahkan seluruh UPT untuk ikut berpartisipasi. Ini untuk memecahkan rekor dunia dan Muri,” ujar Mananti, usai mengikuti senam.

Dalam menyambut kegiatan itu, lanjut Mananti, pihaknya berlatih selama 3 hari.

“Selama ini kan mereka (warga binaan) juga berolahraga, jadi tinggal mengarahkan aja,” lanjutnya.

(Baca: Bah! Ada 4 Bekas Napi Nyaleg di Siantar)

(Baca: Walikota Siantar Hefriansyah Dimakzulkan? Ini Kata Mereka..)

Mengenai ulos yang dikenakan warga binaan perempuan, Mananti menerangkan bahwa ulos tersebut merupakan kreasi warga binaan itu sendiri.

“Ada 7 alat tenun ulos di sini (Lapas). Jadi mereka membuat ulos sendiri. Itu kreasi mereka,” ungkapnya.

Mananti menambahkan, kegiatan senam tersebut cukup bermanfaaat. Selain untuk memecahkan rekor dunia, juga untuk meningkatkan kebugaran serta kesehatan tubuh.