Beruntung Polisi Turun, Tiga Jambret Ini Lolos dari Amuk Massa

SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Polisi langsung bergegas ke lokasi dan mengamankan Sinta Monita Manurung (25), SS (17), dan Rikki Hermanto Simanjuntak (27) dari kepungan massa di Jalan Bahkora II, Kelurahan Pematang Marihat, Kecamatan Siantar Marimbun, Rabu (5/9/2018) siang.

Saat itu, massa sudah tersulut emosi dan hendak menghakimi ketiga pelaku jambret itu. Tapi begitu melihat polisi datang, emosi warga akhirnya terkendali.

Informasi dihimpun BENTENG SIANTAR (siantar.bentengtimes.com), siang itu, ketiganya baru saja menjambret handphone milik DS (18), di Jalan Melanthon Siregar, Gang Nangka II, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Siantar Marihat. Tapi, warga langsung melakukan pengejaran begitu korban yang belakangan diketahui siswa Kelas XI SMK Cinta Rakyat Pematangsiantar, berterik kencang sekencangnya.

Sadar jika ada warga yang mengejar, ketiga pelaku yang saat itu berbonceng tiga mengendarai sepedamotor Yamaha Vino BK 6782 ADM, langsung tancap gas. Pengejaran kemudian berakhir di Jalan Bahkora II, Kelurahan Pematang Marihat.

Ketiga pelaku kemudian dibawa ke salahsatu warung di Jalan Bahkora II dan diinterogasi warga. Sebagian warga sempat terpancing emosi. Meski salahseorang diantara pelaku sudah menunjukkan kartu identitas sebagai wartawati media online.

Tapi diantara mereka kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Siantar Marihat. Dan, polisi datang tak lama berselang. Sehingga hal-hal yang tidak diinginkan tidak sempat terjadi. Ketiga pelaku kemudian digelandang ke Mapolsek Siantar Marihat.

(Baca: Suami Dibacok, Istri Disekap, Puluhan Juta Digasak Perampok)

(Baca: Pulang dari Bank Mandiri, Kaca Mobil Dipecahkan, Uang Rp20 Juta Raib)

Kapolsek Siantar Marihat AKP Rudi Lapian menuturkan, bahwa korban DS saat kejadian sedang menunggu angkutan kota (angkot) hendak pulang ke rumahnya di Jalan Melanthon Siregar, Gang Nangka II, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Siantar Marihat. Rupanya, salahseorang dari pelaku merampas handphone dari genggaman tangan korban dan melarikan diri.

(Baca: Kejam, si Kutek Tega Aniaya Bapak Sendiri Karena Tak Dikasih Uang)

(Baca: Uang Setoran Ke Gereja HKBP Rp12,5 Juta Juga Ikut Digasak Perampok)

Namun, pelarian ketiga pelaku akhirnya berhasil dihentikan warga yang melakukan pengejaran. Kemudian, oleh warga ketiga pelaku jambret diserahkan ke polisi. Kini, ketiga pelaku sudah diamankan untuk kepentingan penyidikan.