Granat Dikira Kura-Kura Bikin Heboh Warga Bantan

Share this:
FERRY SIHOMBING-BMG
Petugas dari Polsek Siantar Barat mengamankan granat yang ditemukan di selokan Jalan Kyai, Kelurahan Bantan, Siantar Barat, Sabtu (8/6/2019).

SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Vivi, warga Jalan Kyai, Kelurahan Bantan, Siantar Barat, menemukan granat di selokan depan rumahnya, Sabtu (8/6/2019) sekira pukul 11.00 WIB. Wanita berusia 56 tahun itu menemukannya saat sedang membersihkan selokan tersebut.

“Tiap hari aku membersihkan parit ini,” kata Vivi, kepada BENTENG SIANTAR.

Semula, sambung Vivi, dia melihat ada batu di selokan. Kemudian, dia berinisiatif mengeluarkan batu itu. Sebab menurutnya, jika batu itu dibiarkan akan terjadi banjir.

Setelah itu, Vivi melihat granat tersebut. Namun, sebelumnya, dia mengira itu adalah kura-kura.

“(Granat) kuangkat pakai cangkul,” jelas Vivi.

Berhasil mengangkat benda yang dikiranya kura-kura itu, Vivi pun kebingungan karena bentuknya bulat.

“Ada tetanggaku yang melihat. Dibilangnya lah kalau itu granat,” ucap Vivi.

BacaHeboh! 7 Unit Granat Aktif Ditemukan di Perumahan PPKS Marihat

BacaHeboh Tas Bertuliskan ‘Laillahaillah, Ada Bom, Mampus Kelen’ di Melanthon Siregar

Masih di lokasi yang sama, Bambang, warga lainnya mengatakan, dirinya mengetahui adanya temuan granat itu saat sedang membeli rokok di salah satu warung tak jauh dari lokasi kejadian.

Bambang kemudian meminta warga untuk tidak takut dan panik. Bambang pun melaporkan penemuan itu ke Polsek Siantar Barat.

Warga sempat heboh dengan temuan itu. Granat itu diletakkan di bawah kursi plastik yang ada di dekat parit. Tak lama berselang, polisi yang turun ke lokasi kemudian mengamankan granat yang diduga sudah tidak aktif itu ke Mapolres Siantar.

BacaPenuturan Sang Ibu Soal Aksi si Anak Letakkan Tas ‘Ada Bom’ di depan Alfamart

BacaHeboh Tas Bertuliskan Ada Bom, Ternyata Berisi Tanah dan Pot Bunga

Kapolres Kota Pematangsiantar AKBP Heribertus Ompusunggu memastikan granat nanas yang ditemukan warga sudah diserahkan ke Brimob. Ia mengatakan, granat jenis nanas sudah tidak aktif lagi.

“Sudah kita serahkan ke Brimob. Granat itu sudah tidak aktif. Pemicunya sudah tidak ada lagi,” ujarnya via seluler.

Share this: