Lima Sikap Aneh di Balik Sadisme Pelaku Pembunuhan Driver Ojek Online

Share this:
CHANDRO PURBA-BMG
Suheri Sihombing, tersangka pembunuhan terhadap korban Vicky Erwanto Damanik alias Uwan Damanik, saat dihadirkan dalam Konferensi Pers di Mapolres Siantar, Kamis (3/10/2019) pagi.

Masih informasi dari salahseorang personel Sat Reskrim Polres Siantar. Disebutkan jika Suheri Sihombing juga pernah membuat onar di kawasan Siantar Square, Jalan Vihara, Kota Pematangsiantar. Dia mengancam salahseorang pria di kawasan Siantar Square.

Beruntung, pengancaman itu tidak sampai melukai, karena korban langsung lari menyelamatkan diri. Tindakan Suheri Sihombing itu sempat membuat heboh suasana di pusat jajanan malam Kota Pematangsiantar tersebut.

Namun, tidak seorang pun warga berani mendekati Suheri Sihombing. Setelah melakukan pengancaman, Suheri pergi begitu saja dari lokasi.

Petugas menggiring tersangka Suheri Sihombing untuk dihadirkan dalam konferensi pers yang digelar di Mapolres Siantar, Kamis (3/10/2019).

Keanehan lain dari perilaku Suheri Sihombing (28), usai menghabisi nyawa Uwan Damanik tidak langsung melarikan diri. Pria yang akrab disapa Magel ini masih sempat membayar mie goreng pesanannya sebesar Rp10 ribu. Sementara, para pengunjung warung saat kejadian sudah berhamburan menyelamatkan diri.

BacaAkhirnya, Polisi Tangkap Pembunuh Driver Ojek Online Siantar

BacaRajamin Bicara Siantar Kota Preman Hingga Pembunuhan Sadis Driver Ojek Online

Yang tertinggal hanya si pemilik warung. Dengan rasa was-was, si pemilik warung pun menerima uang bayaran mie goreng dari pelaku.

“Sudah, gak apa-apa, jangan takut. Berapa tadi, mie goreng saya,” ujar salahseorang petugas Sat Reskrim menuturkan pengakuan si pemilik warung tempat kejadian, Sabtu (28/9/2019) dini hari.

Share this: