Dua Pengedar Sabu di Siantar Selatan Ditangkap, Satu Wanita
- Sabtu, 8 Feb 2020 - 19:44 WIB
- dibaca 1.441 kali
SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Polisi menangkap dua pengedar narkoba jenis sabu di Kecamatan Siantar Selatan. Satu diantara keduanya merupakan seorang wanita. Mereka adalah Alfredo Situmorang (31) dan Mariana Silalahi (36), warga Jalan Pematang, Kelurahan Simalungun, Siantar Selatan.
Personel Satuan Reserse Narkoba (Sat Resnarkoba) Polres Siantar menangkap keduanya pada Kamis (6/2/2020) sore. Informasi diperoleh, polisi pertama kali menangkap Alfredo dari sekitaran kediamannya. Setelah diamankan, polisi memerintahkan Alfredo untuk mengeluarkan sabu yang disimpannya.
Alfredo kemudian mengeluarkan 1 paket sabu seberat 0,16 gram dari topi warna coklat yang dipakainya. Selain itu, polisi juga menyita barang bukti berupa 1 unit handphone Sony Ericson milik Alfredo.
Selanjutnya, polisi menginterogasi Alfredo. Dia mengaku, memperoleh sabu itu dari Mariana. Polisi pun langsung melakukan pengembangan.
Hingga akhirnya, Mariana berhasil diringkus dari seputaran Jalan Pane, Siantar Timur. Setelah diamankan, polisi meminta Mariana untuk mengeluarkan isi kantong celananya. Lalu, Mariana mengeluarkan 1 unit handphone merk Samsung.
Tak sampai di situ, saat dimasukkan ke dalam mobil untuk dibawa ke Mapolres Siantar, polisi melihat Mariana melemparkan sesuatu ke bagasi belakang mobil.
Polisi pun mengecek apa yang dilemparkan Mariana. Dan ternyata, benda itu merupakan 1 kaos kaki berisi 8 paket sabu seberat 2,50 gram dan 1 bungkus plastik klip.
“Tersangka Mariana mengaku kalau sebelumnya dia menyimpan kaos kaki itu di lengan bajunya,” kata Kasat Resnarkoba Polres Siantar AKP David Sinaga, Sabtu (8/2/2020).
Baca: Warga Serbelawan Ditangkap Usai Beli Sabu, Pengedarnya Wanita Cantik di Dolok Merawan
Baca: Hadeuh… Ibu Ini Buka Lapak di Rumah, Ada Sabu dan Ganja
Setelah itu, polisi kembali menginterogasi Mariana. Dia mengaku, memperoleh sabu itu dari seorang pria bernama Joko. Sayangnya, meski sudah dilakukan pencarian, Joko belum berhasil ditangkap.
“Sampai sekarang, Joko masih kita kejar,” tegas David.
David menambahkan, kedua tersangka sudah diamankan untuk diproses hukum lebih lanjut.