SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Setelah dua pekan berlalu, Kajari (Kepala Kejaksaan) Herrus Batubara berhasil dikonfirmasi terkait kedatangan Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Reinward Simanjuntak ke Kantor Kejari Siantar. Menurut Herrus, ia sama sekali tidak ada melakukan pertemuan dengan Reinward.
“Mana ada, kapan?” kata Herrus Batubara balik bertanya saat ditemui BENTENG SIANTAR, Jumat (20/3/2020).
Herrus dengan tegas mengatakan, dia tidak ada melakukan pertemuan dengan Kepala Dinas PUPR Siantar Reinward Simanjuntak. Dia menuturkan, pada Jumat sebelumnya, dia mengaku sedang melakukan tugas luar.
“Jumat lalu, saya di Jakarta. Ah.. nggak. Nggak ada saya ketemu sama dia (Reinward Simanjuntak, red),” kelit Herrus.
Saat BENTENG SIANTAR kembali bertanya, apakah benar pihak Kejaksaan Negeri Siantar ada membuat usulan perencanaan pembangunan gedung kejaksaan, Herrus kembali membantahnya.
“Soal pembanguan apa, gedung yang mana?” tanya Herrus kembali.
“Nggak ada ah. Saya gak ada ketemu dengan dia (Reinward, red),” celetuknya lagi sembari berlalu.
Baca: Ada Apa Lagi Reinward Simanjuntak Kembali Dipanggil Jaksa?
Diberitakan sebelumnya, Kadis PUPR Reinward Simanjuntak kembali muncul di Kantor Kejari Siantar, Jumat (6/3/2020), sekira pukul 11.45 WIB. Reinward datang bersama sopirnya dengan mengendarai mobil Toyota Rush warna silver dengan nomor polisi BK 1083 WT.
Tiba di Kantor Kejari, Reinward langsung memasuki ruangan Kajari Siantar Herrus Batubara. Setelah kurang lebih dua jam, Reinward keluar dari ruangan.
Ketika ditemui BENTENG SIANTAR, Reinward mengatakan, tujuan kedatangannya untuk menindaklanjuti usulan perencanaan pembangunan gedung kejaksaan.
“Nggak ada yang lain. Hanya usulan kejaksaan untuk menyempurnakan fasilitas gedung yang kurang sempurna,” kata Reinward.
Baca: Terungkap, Ini Alasan Dua Kali Pemanggilan Jaksa Untuk Reinward Simanjuntak
Reinward menuturkan, kejaksaan meminta bantuan ke Pemko Siantar untuk membangun gedung tersebut. Namun, saat ditanya tentang bagian mana pada gedung yang akan dibangun, Reinward tidak merinci secara gamblang.
“Tidak ada gedung yang langsung sempurna,” ucapnya sembari beranjak.