Pasien Positif Corona di Siantar Blak-blakan: Saya Belum Pernah Diperiksa Dokter
- Kamis, 21 Mei 2020 - 16:32 WIB
- dibaca 1.109 kali
SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Salah seorang pasien positif corona di Kota Pematang Siantar mengeluhkan pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Djasamen Saragih. Selama menjalani isolasi sejak 4 Mei hingga 20 Mei, pasien yang berasal dari Jalan Singosari, Gang Demak, Kelurahan Martoba, Siantar Utara, ini mengaku belum pernah mendapat perawatan dari petugas medis.
“Dari hari pertama aku masuk, dokter nggak datang-datang. Sekali pun nggak ada, perawat apa lagi. Saya masuk tanggal 4, sampai hari ini belum pernah dijenguk dokter. Belum pernah diperiksa,” keluh pasien usia 52 tahun itu lewat video yang diperoleh BENTENG SIANTAR, Selasa (19/5/2020).
Ia mengaku tidak pernah ditawari obat, tidak pernah ditanya soal keluhan. Obat baru diberi kalau pasien meminta langsung.
“Saya minta obat asam lambung. Ada dua kali saya minta dan memang dikasih sirup. Nggak ditawari. Kalau diminta, baru dikasih,” aku pasien yang mengenakan peci putih itu masih lewat videonya.
“Alhamdulillah, saya sudah berbekal dari rumah sebelumnya. Saya bawa obat asam lambung dari rumah,” ungkapnya lagi.
Selain itu, dia juga mengungkapkan jika sampai saat ini belum pernah menerima hasil rekam medis yang menyatakan ia positif terinfeksi.
“Saya divonis positif minggu semalam. Tapi, saya belum menerima rekam medis sampai hari ini. Hasil rapid test pun saya belum terima,” keluhnya.
Baca: Pasien Positif Corona di Siantar Bertambah Satu, Total 6 Orang Terinfeksi
Di sisi lain, ia mengaku jika kondisi kesehatannya sampai saat ini masih sehat. Maka dari itu, ia berpesan agar jangan ada yang menyebarkan hoax.
“Kami semua sehat-sehat, jangan ada mengabarkan kami mati, jangan ada mengabarkan kami macam-macam. Ini kami masih berjemur, sport-sport,” ujarnya.