Agen Judi Online Jenis Hongkong Diringkus di Kedai Tuak Marga Napitupulu

SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Di era digital ini, semua menjadi serba cepat, mudah, dan instan. Banyak orang yang memanfaatkannya, tak terkecuali Guntar Pardede.

Tapi sayang, warga Jalan Nenas, Nomor 6, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Siantar Marihat, Kota Pematang Siantar, itu menggunakannya untuk mengakses judi Hongkong.

Berbekal jaringan internet, pria 54 tahun itu memilih warung tuak milik marga Napitupulu, di Jalan Narumonda Atas, Kelurahan Martimbang, Kecamatan Siantar Selatan, Kota Pematang Siantar, sebagai tempat tongkrongan.

Di sana, dia pun memulai aktivitas melakukan perjudian Hongkong. Dengan menggunakan dua buah ponsel miliknya, Guntar menerima dan mengirimkan setiap angka nomor tebakan Hongkong pesanan para pelanggan tersebut melalui situs online dengan akun ‘LINE TOGEL‘.

Namun belakangan, aksi Guntar tercium polisi.

Kapolsek Siantar Selatan Iptu Edi Tuahta P Saragih SH MH lalu mengerahkan anggota guna melakukan penyelidikan, Jumat (19/8/2022), malam lalu, sekira pukul 20.30 WIB.

Tiba di lokasi, petugas langsung menghampiri Guntar dan memeriksa handphonenya. Dalam pemeriksaan itu, petugas menemukan nomor tebakan judi jenis Hongkong di ponsel milik Guntar.

Baca: Tiga Pemain Togel Online Ditangkap, Satu Orang Pemesan Ikut Terjaring

Baca: Duduk-duduk di Warkop, Bisnis Togel Dikendalikan Lewat Situs Online

Pria berkumis tebal itu pun tidak bisa berkelit. Dia akhirnya mengakui perbuatannya melakukan perjudian jenis Hongkong, dengan cara menerima angka nomor tebakan Hongkong para pembeli.

Atas bukti itu, petugas menggelandang Guntar ke Mapolsek Siantar Selatan, guna pemeriksaan lebih lanjut.

Baca: Pria Berkepala Plontos Ini Main Togel Online, Ditangkap di Warung Kopi

Baca: Sehari-hari di Eks Terminal Sukadame Siantar, Kerjanya Ngutip Uang Togel

Dari tangan Guntar, petugas mengamankan sejumlah barang bukti, berupa 1 unit HP merek Advan warna biru berisi nomor pembelian judi jenis Hongkong dan 1 unit HP merek Samsung warna hitam berisi buku erek-erek.

Kemudian,  1 buah kartu ATM BRI, 1 buah pulpen merek Joyko BP-327 maze, dan uang tunai sebesar Rp27 ribu.