Diiringi Lantunan Adzan, Susanti Lepas 198 Calon Jamaah Haji asal Siantar
- Kamis, 16 Mei 2024 - 20:51 WIB
- dibaca 18 kali
SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Lantunan Adzan mengiringi pemberangkatan Calon Jamaah Haji/Hajjah Kota Pematangsianțar 1445 H/2024 M. Sebanyak 198 Calon Jamaah Haji/Hajjah dilepas pemberangkatannya langsung oleh Wali Kota, Susanti Dewayani SpA dari halaman Balai Kota, Jalan Merdeka, Kota Pematangsianțar, Kamis (16/05/2024), sekitar pukul 15.00 WIB.
Susanti dalam arahan dan bimbingannya menuturkan, segala persiapan telah dilalui, mulai pendaftaran hingga menjelang keberangkatan ke Tanah Suci. Selain itu, sudah banyak petunjuk dan arahan yang diterima para calon haji/Hajjah.
“Sore ini, tiba waktu pemberangkatan bapak dan ibu untuk menjadi tamu Allah,” kata Susanti.
Menurut Susanti, para calon haji/hajjah patut bangga dan bersyukur karena tidak semua umat Muslim mendapat panggilan untuk menunaikan Rukun Islam Kelima. Sehingga, Susanti berharap agar para calon haji/hajjah mendoakan umat Muslim lainnya agar juga berkesempatan menunaikan ibadah haji.
“Atas nama Wali Kota Pemerintah Kota Pematangsianțar, saya mendukung dengan doa supaya bapak/ibu diberi kelancaran dan kesehatan, sehingga dapat menunaikan ibadah dengan sempurna dan nantinya mendapat predikat Haji Mabrur dan Hajjah Mabrurah,” ucap Susanti, seraya mengajak para calon haji/hajjah untuk sama-sama mendoakan Kota Pematangsiantar agar warganya hidup rukun, sentosa, dan damai, sehingga dapat membangun Pematangsiantar menjadi kota yang sehat, sejahtera, dan berkualitas.
Wali Kota Susanti Dewayani menyampaikan arahan dan bimbingan pada Acara Pemberangkatan 198 calon jamaah Haji/Hajjah dari halaman Balai Kota, Jalan Merdeka, Kota Pematangsiantar, Kamis (16/05/2024), sekitar pukul 15.00 WIB.
Baca: Susanti Klaim Angka Stunting di Siantar Turun dari Tahun ke Tahun
Kepada Calon Haji/Hajjah, Susanti menegaskan Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsianțar bersama Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pematangsiantar akan selalu memantau kondisi calon haji/hajjah selama berada di Tanah Suci.
“Kami berkoordinasi dengan jajaran yang ada di sana bagaimana kondisi Bapak/Ibu di sana. Kami akan beri pelayanan terbaik. Sehingga Bapak/Ibu dapat menjalankan ibadah secara maksimal. Kami tunggu kepulangan Bapak Ibu dalam kondisi tetap sehat walafiat,” imbuh Susanti.