SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Dalam waktu dekat akan digelar pengobatan massal bagi warga binaan di Lapas Kelas IIA Pematangsiantar. Kegiatan bakti sosial ini bekerja sama dengan Yayasan Dr’s Koffie Foundation dan Yayasan Harapan Jaya.
Untuk persiapan pengobatan massal, pihak Yayasan Dr’s Koffie Foundation dan Yayasan Harapan Jaya turun langsung melakukan survei lokasi di di Lapas Kelas IIA Pematangsiantar, baru-baru ini. Survei lokasi ditujukan guna mengumpulkan data serta survei sebagai bentuk perencanaan pada kegiatan bhakti sosial mendatang.
Kegiatan ini ditargetkan dapat memfasilitasi pengobatan bagi sedikitnya 500 orang warga binaan Lapas Pematangsiantar.
Turut hadir Wasor TB Kabupaten Simalungun, Kasi Binadik Lapas Kelas IIA Pematangsiantar, Kasubsi Bimkemaswat Lapas Kelas IIA Pematangsiantar beserta petugas kesehatan (dokter dan perawat) dalam mendampingi survei lapangan.
Baca: Optimis WBK 2024, Jajaran Lapas Siantar Pakai Gotong dan Bulang Saat Ikut Desk Evaluasi TPI
Baca: Lapas Siantar Gelar Pembinaan Seni Kaligrafi Bagi WBP
Menurut rencana, pengobatan massal dilakukan untuk 5 poli, terdiri dari Poli Kulit ,Poli THT, Poli Gigi, Poli Penyakit Dalam, dan Poli Paru. Semuanya gratis.
Tim Yayasan Dr’s Koffie Foundation foto bersama usai survei lokasi rencana pengobatan massal bagi warga binaan di Lapas Siantar, baru-baru ini.
Baca: Jelang Pilkada Serentak, Lapas Siantar Koordinasi dengan KPUD Simalungun
Baca: Pembinaan Life Skill Bersertifikat Bagi Warga Binaan Lapas Siantar
Sebagai informasi bahwa sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan pada Pasal 9, mengatur hak pelayanan kesehatan kepada narapidana merupakan suatu hal yang dijamin oleh negara. Dan, pengobatan massal antara lain upaya mewujudkan kesehatan yang optimal bagi warga binaan.