IWO Kolaborasi dengan Pemko Siantar Gelar Diskusi Publik dan Pelatihan Menulis
- 7 jam lalu
- dibaca 7 kali
SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Wali Kota Pematangsiantar, Wesly Silalahi, diwakili Plt Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Lahiri Amri Ghoniyu Hasibuan resmi membuka Diskusi Publik dan Pelatihan Menulis yang diselenggarakan Ikatan Wartawan Online (IWO) Kota Pematangsiantar.
Kegiatan kolaborasi IWO dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pematangsiantar ini dilaksanakan di Ruang Menza, Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar, Jalan Sang Naualuh Damanik, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Rabu (03/12/2025).
Tema kegiatan yaitu ‘Mengenal Lebih Dekat Cornel Simanjuntak’ yang merupakan salah satu komponis terkenal kelahiran Pematangsiantar, dengan karya lagu masterpiece heroik dan patriotis ‘Maju Tak Gentar’, ‘Sorak-Sorak Bergembira’, ‘Maju Indonesia’, ‘Pada Pahlawan’, serta lainnya.
Tampak hadir, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Pematangsiantar, Johannes Sihombing, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pematangsiantar, Surati, Ketua IWO Pematangsiantar, Jon Roi Tua Purba MPA, narasumber Jalatua Hasugian SPd MM MA, dan Hendra Simanjuntak MPd, dengan moderator Armeindo Sinaga SPd. Sedangkan, pemateri pelatihan menulis yaitu Deddy Hutajulu dan Fetra Tumanggor.
Diketahui, dedikasi Cornel Simanjuntak diakui pemerintah melalui penghargaan Bintang Mahaputera Nararya, salah satu tanda kehormatan tertinggi di Indonesia kelas V untuk Sipil. Tanda kehormatan ini diberikan kepada orang-orang yang telah berjasa besar bagi kemajuan dan kesejahteraan bangsa dan negara di berbagai bidang, seperti politik, ekonomi, sosial, dan budaya.
Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Amri Hasibuan menyampaikan apresiasi kepada IWO Kota Pematangsiantar atas terselenggaranya kegiatan diskusi publik dan pelatihan menulis dalam momentum peringatan Hari Pahlawan dengan tema “Mengenal Lebih Dekat Cornel Simanjuntak”.
“Kegiatan ini bukan hanya relevan, tetapi juga sangat penting untuk memperkuat pemahaman kita tentang sejarah serta tokoh-tokoh kebanggaan bangsa, khususnya yang berasal dari Kota pematangsiantar,” katanya.
Masih dalam sambutan tertulisnya, Wesly mengatakan Cornel Simanjuntak merupakan salah satu putra terbaik daerah Kota Pematangsiantar.
“Ia lahir di Kota Pematangsiantar dan tumbuh menjadi komponis sekaligus penulis lagu-lagu perjuangan yang mengobarkan semangat juang bangsa. Melalui karya besarnya, seperti Maju Tak Gentar, Cornel telah mewariskan semangat heroik yang terus mengalir hingga generasi saat ini,” jelasnya.
Namun, lanjutnya, tidak dapat kita pungkiri ketokohan Cornel Simanjuntak belum mendapatkan perhatian seluas yang seharusnya. Karena itu, kegiatan seperti ini sangat strategis untuk menghidupkan kembali memori kolektif terhadap jasa-jasanya.
“Kita ingin memastikan generasi muda, khususnya mahasiswa, tidak hanya mengenal nama Cornel Simanjuntak melalui buku, tetapi memahami nilai perjuangan, nasionalisme, dan dedikasi yang beliau tinggalkan. Saya berharap lomba menulis serta diskusi publik ini dapat mendorong lahirnya generasi penulis dan jurnalis muda yang kritis, kreatif, dan berintegritas,” terangnya.
Baca: Diskusi Mingguan GMKI: Dimana Mahasiswa Ketika Korupsi Merajalela?
Kepada para peserta diskusi publik dan pelatihan menulis, Wesly yang diwakili Amri mengajak untuk mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh.
“Jadikan kegiatan ini ruang belajar, ruang berdiskusi, dan ruang untuk mengasah kemampuan menulis yang akan sangat berguna dalam perjalanan karier dan kontribusi kalian di masa depan,” pungkasnya.
