Update Corona Simalungun: Anak 11 Tahun Asal Tanah Jawa Positif Terinfeksi
- Sabtu, 30 Mei 2020 - 18:40 WIB
- dibaca 1.462 kali
SIMALUNGUN, BENTENGSIANTAR.com– Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Simalungun mengumumkan pertambahan 2 orang pasien positif. Dengan begitu, jumlah pasien positif covid-19 di Simalungun menjadi 22 orang. Sedangkan pasien yang sembuh berjumlah 6 orang.
Pertambahan 2 pasien positif tersebut sesuai dengan surat yang dikeluarkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemrovsu) tentang Hasil Pemeriksaan Sampel Covid-19, tertanggal 28 Mei 2020, yang dilakukan Laboratorium Klinik Terpadu Rumah Sakit(RS) Universitas Sumatera Utara (USU) Kota Medan.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Simalungun JR Saragih, melalui Kadis Kesehatan dr Lidya Saragih menyampaikan, 2 pasien positif tersebut berasal dari Kecamatan Siantar dan Kecamatan Tanah Jawa.
Lidya merinci, pasien dari Kecamatan Siantar merupakan seorang wanita, usia 48 tahun, yang sudah dirawat sejak 19 Mei 2020 di RS Darurat Fasilitas Khusus Covid-19 Batu 20, Simalungun.
“Pasien ini merupakan istri dari pasien covid-19 yang kami umumkan kemarin. Ini merupakan pasangan suami istri kedua yang dirawat. Dimana sebelumnya, pasangan suami istri dari Perdagangan sudah kembali ke rumah dalam keadaan sembuh,” jelas Lidya, Sabtu (30/5/2020).
Seorang lagi, sambung Lidya, yakni remaja berusia 11 tahun dan telah dirawat di RS Perdagangan sejak 20 mei 2020. Di sisi lain, Lidya menerangkan, terdapat pasien positif yang dirawat di RS Perdagangan sejak 19 Mei 2020. Pasien itu merupakan rujukan dari salah satu rumah sakit swasta di Kota Pematang Siantar.
“Pasien itu seorang pria, umur 54 tahun, warga Tomuan, Kota Siantar. Hasil swab kita terima tanggal 28 Mei 2020 dan dinyatakan positif. Pencatatannya dilakukan di Pemko Siantar,” terangnya.
Baca: Informasi Terbaru Corona di Siantar: 13 Orang Positif Terinfeksi
Lidya menuturkan, JR Saragih sudah memerintahkan kepada Dinas Kesehatan dan Satuan Tugas di kecamatan untuk melakukan tracking kembali di wilayah tempat tinggal serta keluarga inti pasien. Hal itu untuk memutus penyebaran covid-19.
“Dengan bertambahnya jumlah pasien covid-19 ini, berikan kami doa dan kepercayaan. Warga yang positif ini akan kami berikan pelayanan secara maksimal,” ucapnya.
Baca: Sujud Syukur, 3 Lagi Pasien Positif Covid-19 di Simalungun Pulih
Lidya berharap, masyarakat tetap mematuhi dan meningkatkan protokol kesehatan, tidak panik serta tetap waspada.
“Hal itu untuk meningkatkan imunitas tubuh kita,” katanya.