Update Corona di Simalungun: 16 Orang Sembuh, 9 Lagi Dalam Perawatan

SIMALUNGUN, BENTENGSIANTAR.com– Hingga Jumat (12/6/2020) malam, jumlah pasien sembuh corona virus disease (Covid-19) di Kabupaten Simalungun bertambah menjadi 16 orang. Sementara, pasien dalam perawatan medis sebanyak 9 orang.

Demikian disampaikan Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Simalungun Akmal Siregar, saat melepas kepulangan pasien sembuh di RSUD Perdagangan, Kecamatan Bandar, Jumat (12/6/2020). Akmal menuturkan, pada Jumat (12/6/2020), sebanyak 3 orang pasien positif Covid-19 telah dinyatakan sembuh setelah dilakukan dua kali uji swab di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Perdagangan, dan hasilnya negatif.

Dia menyebutkan, ketiga pasien itu, dua diantaranya dari RSUD Perdagangan dan seorangnya lagi dari Rumah Sakit Darurat Fasilitas Khusus Covid-19, Batu 20, Kecamatan Panombeian Pane.

“Pasien sembuh di Rumah Sakit Darurat Fasilitas Khusus Covid-19 Batu 20 bernama Harmawati. Ia pasien perempuan, usia 48 tahun, berasal dari Kecamatan Siantar dan telah dirawat sejak 19 Mei lalu,” ungkap Akmal.

Sementara, Direktur RSUD Perdagangan dr Maslina Sipayung mengungkapkan, dua pasien sembuh di RSUD Perdagangan bernama Agus Hidayat, seorang pasien laki-laki usia 58 tahun. Pasien tersebut berasal dari Kecamatan Tapian Dolok, dan telah menjalani perawatan medis selama 26 hari.

Kedua, pasien bernama Binsar Sitio, laki-laki usia 11 tahun, warga Kecamatan Tanah Jawa. Pasien Binsar sudah menjalani perawatan selama 22 hari di RSUD Perdagangan.

Baca: Alat Swab di Simalungun Dioperasikan, 2 Orang Pasien Sembuh Diperbolehkan Pulang

Para pasien sembuh foto bersama dengan Direktur RSUD Perdagangan dr Maslina Sipayung dan Humas Tugas Akmal Siregar, sebelum beranjak dari RSUD Perdagangan, Jumat (12/6/2020).

Maslina menjelaskan, ketiga pasien positif Covid-19 itu dinyatakan sembuh setelah dirawat dan sudah 2 kali menjalani uji swab dengan hasil negatif.

“Ketiganya dalam keadaan sehat, juga telah dua kali di-uji swab dan hasil kali kedua juga negatif, sehingga kita perbolehkan pulang,” ujar Maslina.