Benteng Siantar

Dijemput Ajal Sepulang dari Pemandian Manigom, Mahasiswa USU Tewas Kecelakaan

Jenazah M Ibrahim Pulungan, salah seorang mahasiswa USU yang tewas kecelakaan dibawa ke Instalasi Jenazah RSUD dr Djasamen Saragih Kota Siantar, Selasa (7/7/2020).

SIMALUNGUN, BENTENGSIANTAR.com– M Ibrahim Pulungan, seorang mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU) meninggal setelah mengalami kecelakaan di Jalan Siantar-Parapat, persisnya di Nagori Bandar Dolok, Kecamatan Dolok Panribuan, Simalungun, Selasa (7/7/2020) sekira pukul 16.00 WIB.

Pemuda 20 tahun asal Jalan Batu Mutiara, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan, itu mengalami luka berat dan menghembuskan nafas terakhirnya sesaat setelah kejadian.

Berbeda dengan Ibrahim, rekannya Ichsand Zulfahmi (19), warga Jalan Kartini, Kelurahan Sindang Sari, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan, mengalami luka ringan dan dirawat di Puskesmas Tiga Dolok.

Informasi diperoleh BENTENG SIANTAR, sebelum kejadian, kedua pemuda itu mengunjungi Pemandian Manigom di Nagori Tiga Dolok, Kecamatan Dolok Panribuan, Simalungun.

Saat itu, keduanya mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion bernomor polisi BK 3603 AFK. Ibrahim mengendarai sepeda motor, sedangkan Ichsand berada di boncengan.

Dalam perjalanan menuju kampung halaman, Ibrahim mendahului sepeda motor yang ada di depannya. Nahas, ketika itu, sepeda motor tersebut selip dan terjatuh ke jalur kanan.

BacaHindari Lubang Jalan, Pemotor Tewas Ditabrak Lari di Jalan Lintas Parapat

Tak hanya itu, sepeda motor dan kedua pemuda itu bertabrakan dengan mobil Isuzu Panther bernomor polisi BK 1207 TS yang dikemudikan Radot Nardos Saragi (27), warga Desa Parsaoran, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba. Mobil itu datang dari arah berlawanan.

Dalam mobil itu, Radot tak sendiri. Dia bersama Keisiana Tampubolon (49), warga Jalan Nelson Purba, Kelurahan Parapat, Simalungun. Atas kejadian itu, Radot dan Keisiana tidak mengalami luka.

BacaDiterjang Longsor Usai Hadiri Rapat Panitia Natal, SMPN 2 Jorlang Hataran Berduka

Kanit Laka Polres Simalungun Ipda Ramadhan Siregar membenarkan kejadian itu.

“Dugaan sementara, kecelakaan terjadi akibat pengendara Vixion yang kurang hati-hati dan melaju dengan kecepatan tinggi,” jelas Ramadhan.