Benteng Siantar

Debat Berujung Maut di Kerasaan, Pria Bertato Ini ‘Cabut Nyawa’ Teman Minum

Andion Manik, pelaku pembunuhan terhadap Mananda Siadari, diamankan di Mapolsek Perdagangan, Minggu (28/2/2021).

BANDAR, BENTENGSIANTAR.com– Selisih paham antara Andion Manik dengan teman sekampungnya Mananda Siadari berujung maut, Sabtu (27/2/2021), malam sekira pukul 23.00 WIB.

Sadisnya, Andion menikam perut Mananda berulang kali dengan menggunakan senjata tajam. Mananda pun terkapar dan menghembuskan nafas terakhirnya dalam perjalanan menuju RSUD Perdagangan.

Informasi diperoleh BENTENG SIANTAR, insiden berdarah itu terjadi di salah satu warung tuak yang tak jauh dari kediaman dua teman sekampung itu, Nagori Pematang Kerasaan, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun.

Sebelum kejadian, Andion dan Mananda yang diduga sudah dipengaruhi minuman keras akibat minum tuak sempat terlibat perdebatan. Keduanya berlanjut bertengkar mulut.

Melihat keduanya berdebat, warga yang ada di sana kemudian meminta mereka agar tidak ribut. Lalu, keduanya diminta meninggalkan warung tuak tersebut.

Mendengar itu, Andion pun pergi. Namun, berselang 20 menit, pemuda 21 tahun itu kembali ke warung tuak dengan membawa senjata tajam. Andion langsung menghampiri Mananda dan menikam perutnya berulang kali.

BacaIstri Mantan Sekda Siantar Tewas di Gudang Rumahnya, Dugaan Korban Perampokan

BacaInsiden Berdarah Kafe RM Jakarta, Jenazah Pratu Martinus Sinurat Dibawa ke Sidimpuan

Tak ada perlawanan dari Mananda, saat itu. Pria 33 tahun tersebut seketika tergeletak tidak berdaya. Dalam kondisi kritis, Mananda sempat meminta tolong ke warga untuk membawanya ke rumah sakit.

Bersambung ke halaman 2..

Namun takdir berkata lain, nyawa Mananda tidak tertolong lagi.

Sementara itu, setelah menikam Mananda, Andion langsung beranjak meninggalkan lokasi kejadian.

Polsek Perdagangan yang mendapatkan informasi kejadian itu langsung turun untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Polisi pun langsung mencari Andion ke rumahnya. Namun sayang, Andion tak ada di sana. Hingga akhirnya, Minggu dini hari sekira pukul 03.00 WIB, Andion berhasil ditangkap dari tempat persembunyian yang tak jauh dari rumahnya.

BacaCerita Tetangga: Ada Yang Melihat, Istri Mantan Sekda Itu Sempat Lambaikan Tangan

BacaMotif Sakit Hati, Oknum Polisi Bunuh Dua Perempuan di Medan dan Sergai

Kapolsek Perdagangan AKP Josia membenarkan kejadian dan penangkapan Andion. Kata Josia, Andion sudah ditahan di Mapolsek Perdagangan.

Josia menambahkan, dalam kasus ini, Andion dijerat dengan Pasal 340 subsider 338 tentang Pembunuhan.

“Ancaman hukumannya 20 tahun penjara,” tegas Josia.