Proyek Irigasi Ambruk di Nagori Bosar Bayu, Padahal Baru Dibangun

Share this:
RICARDO GULTOM-BMG
Fisik bangunan drainase di Dusun I Ujung Kapal, Nagori Bosar Bayu, Kecamatan Huta Bayu Raja, Simalungun, ambruk. Foto ini diabadikan Rabu (3/11/2021).

Pondasi Dibangun Tanpa Galian

Dari pantauan langsung BENTENG SIANTAR, di lokasi pembangunan proyek, terlihat adukan semen dan pasir, rasio-nya bukan satu banding tiga, melainkan satu banding lima. Satu zak semen, lima beko pasir.

Dugaan penyimpangan berikutnya, ada pada pemasangan pondasi irigasi tanpa terlebih dahulu dilakukan penggalian. Batu pondasi diamparkan begitu saja di atas permukaan tanah.

Melihat kejanggalan itu, BENTENG SIANTAR kemudian mewawancarai para pekerja. Dari wawancara itu diketahui jika mereka bukan warga setempat, melainkan warga Afdeling IV Kerasaan.

“Kami bukan warga sini, bang. Kami hanya pekerja,” kata salahseorang pekerja tanpa ingin memberi tahu namanya, belum lama ini.

BacaPondasi Tanpa Galian, Proyek Irigasi di Nagori Bosar Bayu Disorot

BacaProyek Gagal di Perbesi Karo, Kepala Desa Tidak Transparan Soal Anggaran

Menurut mereka kegiatan itu dilaksanakan oleh pihak ketiga, bukan secara swakelola oleh masyarakat setempat.

“Kami bekerja sesuai arahan pemborong,” ujarnya ketika ditanya alasan mengapa tidak membuat galian sebelum membangun pondasi irigasi.

Halaman Selanjutnya >>>

Camat Huta Bayu Raja Bungkam

Halaman Sebelumnya <<<

Share this: