TIGARUNGGU, BENTENGSIANTAR.com– Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Kantor Camat Purba dan Puskesmas Tigarunggu, Senin (21/3/2022). Lokasi pertama yang didatangi Radiapoh kantor Camat Purba.
Di sana, Radiapoh melakukan pertemuan dengan Camat, Lurah dan Staf Kecamatan. Dalam pertemuan itu, bupati menyampaikan bahwa dibutuhkan banyak staf atau pegawai di kantor kecamatan.
“Kita memerlukan banyak staf atau pegawai di setiap kecamatan dalam upaya memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat,” kata Radiapoh.
Kemudian, bupati memerintahkan camat agar segera dan memudahkan kepengurusan surat keterangan tanah (SKT) guna memeroleh atau menunjang PAD melalui penerbitan PBB (pajak bumi dan bangunan).
Menurut dia, masih banyak tanah dan bangunan di Kecamatan Purba belum memiliki NJOP (Nilai Jual Objek Pajak dan Bangunan) dan PBB (Pajak Bumi dan Bangunan).
“Untuk itu, segera disosialisasikan ini kepada masyarakat, karena dari PAD-lah kita bisa melaksanakan pembangunan, termasuk membangun kantor camat kita ini,” ujar Radiapoh.
Baca: Dilema Honorer Kesehatan di Simalungun, Rela Dipungli atau SK Tidak Diperpanjang Lagi
Baca: 17 Pegawai Puskesmas Mogok Kerja, Desak Kapus Dicopot
Menurut Radiapoh, Kabupaten Simalungun sangat jauh ketinggalan dengan daerah lain, termasuk fasilitas perkantoran di kecamatan.
“Cobalah lihat, apa berani pak camat menyimpan laptop di kantor. Seharusnya, kantor camat lebih bagus dari puskesmasnya. Mari pak Camat dan pak Lurah kita bekerja keras untuk itu,” pinta Radiapoh.
Radiapoh: Cobalah Kalian Tanami Bunga Biar Sedap Dipandang
Radiapoh: Cobalah Kalian Tanami Bunga Biar Sedap Dipandang
Seusai dari Kantor Camat Purba, bupati selanjutnya melakukan sidak di Puskesmas Tigarunggu yang bersebelahan dengan kantor Camat Purba.
Di pukesmas, bupati sangat kesal, sebab kondisi lingkungan puskesmas tidak terawat dengan baik dan juga kebersihan puskesmas.
Sebagai tempat untuk pemulihan kesehatan, menurut Radiapoh, puskesmas harus bersih agar setiap warga yang ingin menjalani perawatan dan keperluan lain di puskemas tetap nyaman. Maka dari itu, dia memohon agar dijaga kebersihannya.
“Tunjukkanlah bahwa ini merupakan tempat pemulihan kesehatan yang nyaman buat masyarakat. Ini lihatlah, kotor banyak debu. Kalau ada waktu luang, kan bisa ini dibersihkan,” kritik Radiapoh, dengan nada kesal.
Baca: Heboh! Pengendara Honda Scoopy Nekat Terobos Markas Polisi di Siantar, Kaca Pintu Pecah
Baca: Dua Pegawai Puskesmas Kartini Positif Corona, Pelayanan Ditutup Sementara
“Ini bangunannya sudah bagus, jadi tolong dirawat! Cobalah kalian tanami di depan itu tumbuhan atau bunga biar sedap dipandang mata agar terlihat lebih asri dan nyaman,” pinta Radiapoh lagi.