Long Segment Dikit Lagi Tuntas, Jalan Mantap ke Nagori Dolok Tembus 80 Persen
- Sabtu, 22 Jun 2024 - 22:21 WIB
- dibaca 619 kali
SILOU KAHEAN, BENTENGSIANTAR.com– Proyek penanganan long segment jalan jurusan Damak Kitang-Silou Dunia, Kecamatan Silou Kahean, Kabupaten Simalungun, sedikit lagi tuntas. Sepanjang segment, dimulai dari Pondok Baru, Nagori Silou Paribuan sampai ke perbatasan Kabupaten Simalungun dengan Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) di Nagori Silou Dunia, telah selesai diaspal.
Lubang dalam yang (dulu, red) ada di Huta Silandoyung, Nagori Silou Paribuan, sudah tidak ada lagi. Begitu pun genangan air macam kolam ikan yang (juga dulu, red) banyak ditemui sepanjang jalan di Nagori Silou Dunia, sirna tak membekas. Tidak lagi berabu. Sekarang, jalan sudah mulus.
Para pengendara, baik roda dua, roda empat maupun lebih, sudah bisa tancap gas.
Cuma itu, harus tetap ekstra berhati-hati, karena ada banyak lembu atau sapi berkeliaran. Menyeberang jalan suka-suka. Tidak ada istilah melihat ke kiri atau ke kanan. Maklum, binatang peliharaan warga itu juga ‘merasa’ pemilik atas jalan yang baru dibangun itu.
Selesai pengaspalan, pekerjaan selanjutnya antara lain membenahi bahu jalan, pembuatan marka, dan pembangunan tembok penahan.
Nah, urusan bahu jalan, penanganannya beda-beda. Beda di kawasan permukiman penduduk, beda pula pada kawasan perkebunan.
Untuk kawasan permukiman penduduk, seperti di Pondok Baru maupun di Silandoyung, misalnya, akan dibangun cor beton atau rigit beton. Kalau kawasan perkebunan dibikin agregat. Masing-masing lebar 75 cm pada bahu kiri dan kanan jalan, atau lebar keseluruhan 150 cm.
Kemudian membangun tembok penahan jalan pada beberapa titik, di antaranya di komplek perumahan karyawan perkebunan Silou Dunia. Fungsi tembok penahan untuk menopang agregat, agar tidak berserakan. Terutama pada ruas dataran rendah.
Baca: Radiapoh Semringah, Simalungun Raih Predikat WTP dari BPK RI
Baca: Radiapoh Gelontorkan Rp13,7 Miliar Bangun Jalan di Silou Kahean
Dan yang terakhir, pembuatan marka jalan, antara lain memasang garis tengah. Berupa garis putih putus-putus pada jalan lurus dan atau garis putih tanpa putus pada jalan tikungan dan jembatan. Lalu, pemasangan zebra cross pada beberapa titik, semisal di depan sekolah atau rumah ibadah.