DOLOK SILAU, BENTENGSIANTAR.com– Bupati Simalungun, Radiapoh Hasiholan Sinaga meninjau penanganan long segment jalan di Kecamatan Dolok Silou, Senin (05/8/2024).
Penanganan long segment jalan yang ditinjau bupati adalah jalan penghubung Nagori Bosi Sinumbah menuju Nagori Hutasaing sepanjang 6.900 meter dengan lebar 3,50 meter dan jalan penghubung Nagori Sinar Baru menuju Nagori Bosi Sinumbah sepanjang 2.510 meter, dengan lebar 3,50 meter.
Di lokasi pekerjaan penanganan long segment jalan itu, tampak alat berat dan truk pengangkut aspal sedang beroperasi mengerjakan long segment.
Progres pengerjaan penanganan long segment jalan penghubung Nagori Bosi Sinumbah menuju Hutasaing sepanjang 6.900 meter hampir rampung.
Sementara itu, progres pengerjaan penanganan long segment jalan penghubung Nagori Sinar Baru menuju Nagori Bosi Sinumbah sepanjang 2.510 meter masih berlangsung dan diperkirakan selesai pada hari itu.
Kedua ruas jalan penghubung tersebut mulai dikerjakan pada Maret 2024 dan diperkiraan pengerjaannya selesai pada hari itu juga. Adapun pembiayaanya bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).
Disela-sela peninjauan jalan itu, Radiapoh Hasiholan Sinaga mengatakan, pembangunan jalan tersebut terintegrasi untuk peningkatan pertanian di wilayah Kecamatan Dolok Silou.
“Banyak hasil pertanian dari Nagori Bosi Sinumbah menuju Nagori Hutasaing dan Sinar Baru, dan masyarakat di sini hampir 99 % mata pencaharian dari hasil pertanian,” sebut Radiapoh Hasiholan Sinaga, didampingi Kadis Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR), Hotbinson Damanik.
Dia mengatakan, dengan semakin baiknya infrastruktur jalan untuk peningkatan hasil pertanian, diharapkan dapat berdampak bagi ketahanan pangan di Kabupaten Simalungun.
“Dan hal ini juga merupakan berkah bagi Kabupaten Simalungun pada 2 tahun terakhir ini. Di masa kepemimpinan kami banyak jalan-jalan yang sudah kita perbaiki, baik melalui APBD ataupun dari Bantuan Pemerintah Pusat,” ujar Radiapoh.
Menurut dia, hal itu tidak terlepas dari program gerakan Haroan Bolon membangun Simalungun yang telah berjalan selama ini.
“Pemerintah pusat melihat kegiatan ini (Haroan bolon), sehingga lebih percaya kepada pemerintah Simalungun untuk memberikan program bantuan baik infrastruktur jalan atau pun program bantuan lainnya,” tandasnya.
Baca: Radiapoh Semringah, Simalungun Raih Predikat WTP dari BPK RI
Baca: 10 Ruas Jalan Provinsi di Simalungun, Era Radiapoh Kondisi Mantap Naik 55,6 %
Oleh karena itu, Radiapoh berharap kepada masyarakat kiranya ikut andil menjaga jalan, sehingga bermanfaat untuk kepentingan bersama.
“Karena esensi dari marharoan bolon bukan sekadar pergi membawa cangkul untuk membersihkan jalan tapi bagaimana kita bersama-sama membangun Kabupaten Simalungun ini jadi lebih baik,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Radiapoh menyampaikan rencana pemasangan portal pada jalan yang baru selesai dibangun. Disampaikan bahwa pemasangan portal sebagai upaya pemerintah untuk merawat jalan agar armada angkutan yang over tonase tidak melintas.
Baca: Radiapoh Jelaskan Apa Itu Marharoan Bolon
Baca: Era Bupati Radiapoh: 4.395 Orang Diangkat jadi ASN PPPK, Terbanyak se Indonesia
Turut hadir mendampingi Bupati, Sekda Esron Sinaga, Kepala Dinas Kesehatan Edwin Tony Simanjuntak, Kadis DPMN Sarimuda Purba, Kepala Inspektorat, Roganda Sihombing dan para kepala OPD lainnya.