SIANTAR, BENTENGTIMES.com– Sejak empat tahun terakhir, Universitas Simalungun (USI) Kota Pematangsiantar mengalami kemajuan pesat. Terutama dalam hal Tri Dharma Perguruan tinggi (Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian), USI sudah lebih maju.
“Saya kira kalau dibandingkan dulu, USI sekarang itu lebih maju. Dan harapan kita pun kedepan lebih maju lagi,” ucap Tioner Purba, Dosen Program Studi (Prodi) Kehutanan, Fakultas Pertanian (FP) Universitas Simalungun (USI), kepada BENTENG SIANTAR (SIANTAR, BENTENGTIMES.com), belum lama ini.
Tioner Purba menuturkan, kemajuan USI akhir-akhir ini sangat terasa. Pengajaran semakin maju, penelitian pun meningkat.
Soal siapa rektor USI yang layak, menurut Tioner dia adalah sosok yang bersih dari KKN dan memiliki visi dan misi memajukan USI kedepan.
“Ditanya hati kecil, kalau bisa orang Simalungun lah. Tapi ya kita ingin yang terbaik lah,” ujarnya.
(Baca: Pekan Depan, Calon Rektor USI Sampaikan Visi Misi)
Mengenai sosok Marihot Manullang, bagi Tioner tidak masalah meski bukan orang suku Simalungun. Namun, Tioner mengungkapkan jika sosok Marihot Manullang sangat aktif terutama dalam menjalin kemitraan intansi pemerintah dan lembaga terkait agar USI semakin dikenal publik.
(Baca: USI Era Kepemimpinan Marihot, Ini Pendapat Kepala Puskom Liharman)
Kemudian Marihot Manullang juga aktif mendorong setiap pengajar untuk meningkatkan kualitas, mengikuti pelatihan. Itu sebabnya di USI sekarang, lanjut Tioner, dosen bergelar doktor itu semakin banyak. Di Fakultas Pertanian USI, sendiri sedikitnya ada 8 dosen bergelar doktor dari sebelumnya hanya ada 1 orang. Itu semua di eranya Marihot Manullang.
(Baca: Parlindungan Purba: USI Harus Turun ke Lapangan, Jangan Hanya Teori)
Dari segi akademik, antara lain USI telah mengirimkan mahasiswanya magang ke Jepang. Pengiriman mahasiswa magang ke Jepang ini sangat membantu sekali bagi mahasiswa USI. Lewat magang itu, para mahasiswa bisa berbagi ilmu pertanian dengan mahasiswa Fakultas Pertanian USI lainnya.
“Jadi selama kepemimpinan beliau (Marihot Manullang, red), USI sudah maju, dosen-dosennya pun aktif,” tandasnya.