Kesaksian Korban Perampokan: Ada Yang Logat Jawa, Batak

Share this:
FERRY SIHOMBING-BMG
Korban Lohot Dosmeus Sitanggang saat mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Tiara Pematangsiantar, Selasa (7/8/2018).

SIMALUNGUN, BENTENGSIANTAR.com– Lohot Dosmeus Sitanggang (60) mengaku tidak dapat mengenali para pelaku perampokan yang beraksi di rumahnya Huta Sidomulyo I, Nagori Rukun Mulyo, Kecamatan Panombeian Panei, Simalungun, Selasa (7/8/2018) subuh. Sebab para pelaku seluruhnya menggunakan penutup wajah dan tangan.

“Kalau ukuran badannya tidak terlalu besar. Kalau logatnya ada yang Jawa, Batak,” kata Lohot Sitanggang, ketika ditemui BENTENGSIANTAR.com, di Rumah Sakit Tiara Kota Pematangsiantar, tempat korban dirawat, Selasa (7/8/2018) siang.

Selama ini, Lohot mengaku sama sekali tidak memiliki musuh. Yang ada hanya terlibat perdebatan dengan Pangulu Nagori Rukun Mulyo, mengenai anggaran dana desa yang ia nilai tidak pas. Hal itu pun sekira 6 bulan lalu.

“Di luar itu tidak ada. Sehingga, ia sama sekali tidak ada menaruh curiga pada siapapun,” ucap Lohot.

(Baca: Suami Dibacok, Istri Disekap, Puluhan Juta Digasak Perampok)

Sementara itu, Lamsinar Sitanggang, adik Lohot berharap, pihak kepolisian segera mengusut tuntas kasus tersebut. “Karena ini kasus yang sangat sadis. Kami harap kasus ini bisa segera diungkap,” harap Lamsinar.

(Baca: Sebelum Kabur, Perampok Itu Sempat Obati Luka Korban dan Bersihkan Ceceran Darah)

Sebagaimana diketahui bahwa Lohot Sitanggang dan istrinya Merry boru Sinaga (60), warga Huta Sidomulyo I, Nagori Rukun Mulyo, Kecamatan Panombeian Panei, Simalungun, telah menjadi korban aksi perampokan pada Selasa (7/8/2018) subuh. Akibat aksi perampokan itu, Lohot mengalami luka-luka dan harus mendapat perawatan di Rumah Sakit Tiara Kota Pematangsiantar. Sementara Merry trauma karena sempat disekap para pelaku saat kejadian.

(Baca: Uang Setoran Ke Gereja HKBP Rp12,5 Juta Juga Ikut Digasak Perampok)

Dalam aksi itu, korban juga kehilangan uang tunai berkisar Rp20 juta dan perhiasan milik korban juga ikut digasak para pelaku. Kasusnya kini masih dalam penyelidikan polisi.

Share this: