Pemanfaatan Anggaran Tidak Maksimal di UPT Pelatihan Tenaga Kerja, Ouput Tak Jelas
- Rabu, 8 Jul 2020 - 18:43 WIB
- dibaca 161 kali
SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Mangapul Purba bersama 7 orang koleganya sesama Anggota DPRD Sumatera Utara dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sumut X (Siantar dan Simalungun), meninjau sejumlah proyek yang telah selesai pengerjaan. Dari peninjauan itu diketahui bahwa pemanfaatan anggaran UPT Pelatihan Tenaga Kerja Sumut di Simalungun, tidak maksimal sehingga ouput-nya tidak jelas.
Demikian disampaikan Mangapul Purba, Ketua Tim Dapil X Sumut, usai meninjau rehabilitasi sejumlah ruangan UPT Pelatihan Tenaga Kerja Sumut di Jalan H Ulakma Sinaga, Rambung Merah, Simalungun, Selasa (7/7/2020). Mangapul mengatakan, pihaknya akan mendorong eksekutif supaya pos anggarannya lebih dimaksimalkan.
“Tapi dengan komitmen, output harus jelas,” tegas politisi PDI Perjuangan — yang akrab disapa MP ini.
Dia menuturkan, pihaknya akan meresume semua temuan di lapangan, baik temuan yang baik juga yang kurang baik.
“Selanjutnya, akan dibuat menjadi kompilasi laporan dapil. Lalu, dibacakan di rapat paripurna DPRD Sumut,” katanya.
Mangapul kembali menegaskan, tidak ada yang disembunyikan dalam peninjauan yang mereka lakukan.
“Misalnya, proyek A dari dinas A kondisinya rusak, itu kita laporkan ke publik lewat paripurna yang dihadiri gubernur, forkopimda, dan seluruh SKPD,” ujarnya.
Ketua Fraksi PDIP DPRD Sumut ini menambahkan, jika ada temuan yang sifatnya pelanggaran hukum, maka akan dilaporkan ke penegak hukum.
“Termasuk ke KPK, kita laporkan!” tegasnya.
Baca: Banjir Marihat dan Marjandi, Mangapul Purba: PTPN IV Tak Peduli, CSR Tak Jelas
Sementara itu, Wakil Walikota Siantar Togar Sitorus yang menyambut kedatangan para legislator asal Sumut X itu menuturkan, pihaknya merasa terhormat atas kehadiran Anggota DPRD Sumut yang telah menjadikan Kota Siantar sebagai salah satu destinasi kunjungan kerja.
“Kedatangan bapak dan ibu Anggota Dewan ke kota ini tentu saja mengemban misi yang sangat penting sesuai kewenangan yang bapak dan ibu miliki. Hal ini juga demi kesuksesan penyelenggaran tugas dan pengabdian sebagai wakil rakyat di Provinsi Sumatera Utara,” ucapnya.
Dia berharap, agar efektivitas dan kesinambungan dukungan pelaksanaan anggaran dari APBD Provinsi Sumatera Utara untuk Kota Pematang Siantar dapat ditingkatkan.
Sekadar diketahui, sedikitnya 8 Anggota DPRD dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sumut X (Siantar dan Simalungun), meninjau sejumlah proyek yang telah dikerjakan. Kedelapan Anggota DPRD itu yakni Mangapul Purba, Iskandar Sinaga, Franky Partogi Wijaya Sirait, Gusmiyadi, Rony Reynaldo Situmorang, Hj Hidayah Herlina Gusti Nasution, Saut Bangkit Purba, dan H Rusdi Lubis.
Baca: Kata Djarot Soal Sosok Mangapul Purba: Orangnya Sangar, Tapi Hatinya Baik
Sejumlah proyek yang ditinjau, mulai dari pengadaan laptop dan server di SMK Negeri Pematang Siantar, rehabilitasi ruang kelas dan laboratorium SMA Negeri 1 Siantar di Perumnas Batu 6, rehabilitasi sejumlah ruangan UPT Pelatihan Tenaga Kerja di Rambung Merah.
Kemudian, pengadaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di kawasan SMP Negeri 4 Pematangsiantar, Pembangunan Taman Kehati Siantar, serta pengadaan Bank Sampah di Kelurahan Tambun Nabolon.