Mendadak Sakit, Budi Utari Mangkir dari Pemeriksaan Walikota Siantar
- Rabu, 30 Okt 2019 - 16:41 WIB
- dibaca 147 kali
SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Siantar mangkir dari pemeriksaan Walikota Siantar Hefriansyah atas dugaan penyalahgunaan jabatan. Budi Utari dijadwalkan menjalani pemeriksaan pada Rabu (30/10/2019), hari ini. Namun, mantan pejabat di Kabupaten Padang Lawas itu mendadak sakit.
Budi Utari disebut sudah mengirimkan surat sakitnya ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Siantar. “Tadi pagi diantar suratnya,” kata Kabag Humas Pemko Siantar Hamam Soleh, Rabu siang.
Soleh tidak dapat memastikan sakit apa yang diderita Budi Utari. “Nggak terbacaku diagnosanya. Karena surat dokter,” ujarnya.
Surat dokter itu, kata Soleh, berasal dari Rumah Sakit Ridos di Medan. Dan sesuai saran dokter yang tertera di surat itu, Budi Utari harus beristirahat mulai 30 Oktober hingga 1 November 2019.
Ditanya soal kapan pemeriksaan terhadap Budi Utari akan dilakukan, Soleh pun belum bisa memastikannya. “Nanti dijadwal ulang lagi,” ujarnya.
Sebelumnya, kisruh pencopotan Budi Utari sebagai Sekda belum selesai. Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) sudah mengeluarkan surat rekomendasi bersifat wajib ditindaklanjuti yang isinya agar Budi Utari dikembalikan sebagai Sekda, 10 Oktober 2019 silam. Namun, Hefriansyah memilih untuk memeriksa kembali Budi Utari.
Baca: Antara Budi Utari Atau Syahmidun Saragih, Siapa yang Dipilih Alpeda Sinaga?
Hal itu dibenarkan Kepala BKD Kota Siantar Zainal Siahaan. Selain Budi Utari, kata Zainal, ada beberapa pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang turut diperiksa.
“Ada beberapa pimpinan OPD yang sudah diperiksa. Beberapa saja. Nggak semua,” kata Zainal, tanpa membeberkan siapa pimpinan OPD yang dimaksud, Selasa (29/10/2019).
Baca: Lengser dari Sekda Siantar, Budi Utari ‘Parkir’ di Satpol PP
Zainal menegaskan, setelah pemeriksaan Budi Utari nantinya, Hefriansyah langsung mengambil kesimpulan. “Kalau ada temuan baru, nanti ditindaklanjuti walikota,” ucap Zainal.