Buka Malam, Kreta Pelanggan Dibawa Masuk, Satpol PP Datang, Semua Diangkut
- Sabtu, 20 Feb 2021 - 18:09 WIB
- dibaca 1.585 kali
Dia mengaku sangat kecewa terhadap pengelola usaha kusuk lulur itu. Sebab Pemerintah Kota (Pemko) Siantar juga sudah bertindak dan menutup tempat itu. Namun, dua minggu belakangan, tempat kusuk itu kembali beroperasi. Hal itulah yang membuat masyarakat resah.
“Sekarang, mainnya (buka, red) malam. Kalau ada tamu yang datang, kreta (sepeda motor) dimasukkan ke rumah (tempat kusuk),” ungkap warga.
Kasatpol PP Siantar Robert Samosir, melalui Kabid Trantibum Mangaraja Tua Nababan membenarkan penggerebekan itu. Dia menyebutkan, Satpol PP mengamankan 13 orang dari lokasi kusuk lulur Jalan Uisgara, baik laki-laki maupun perempuan.
Baca: Viral Video Joget di Tempat Hiburan Malam, Kapolda Copot Kasat Narkoba Siantar
Baca: Oknum Anggota DPRD Sumut Aniaya Polisi di Lokasi Hiburan Malam
Dari lokasi, ke13 orang tersebut dibawa ke Satpol PP. Seluruhnya diminta membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan yang sama. Kemudian, para pekerja kusuk lulur wajib pindah dari lokasi tersebut.