SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Suasana di Lapangan H Adam Malik Kota Pematang Siantar mendadak heboh, Minggu (6/2/2022), sekira pukul 10.30 WIB. Kehebohan itu terjadi setelah dua pemuda terlibat perkelahian dan berujung penikaman.
Kedua pemuda yang bertikai itu; Putra Agustinus Pasaribu (21), warga Jalan Durian Raya, Kelurahan Lestari Indah, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, dan Martua Rifai Sitorus (19), warga Jalan Tangki, Kelurahan Nagapita, Kecamatan Siantar Martoba.
Informasi diperoleh BENTENG SIANTAR, pagi itu, Putra dan keluarganya pergi ke Lapangan Merdeka atau Taman Bunga Kota Siantar. Mereka datang ke sana untuk membuat konten Youtube.
Namun, saat sedang membuat konten Youtube, Martua yang sehari-harinya merupakan pengamen di lokasi tersebut mendatangi Putra dan keluarganya.
“Kalian orang mana?” tanya Martua kepada Putra sesaat setelah bertemu.
Baca: Heboh! Suami Tikam Istri di Gerai ATM BRI Kartini Siantar
Baca: Pertengkaran 2 Pria Yang Berujung Penikaman di Loket Paradep Taksi
Mendengar itu, Putra kemudian menanyai Martua soal maksud pertanyaan tersebut. Lalu, Martua tiba-tiba mengajak Putra berkelahi.
“Aku orang Simpang Dua. Ayoklah main kita!” kata Putra ke Martua.
Si Youtuber Mengalah dan Beranjak dari Taman Bunga
Si Youtuber Mengalah dan Beranjak dari Taman Bunga
Tidak ingin memperpanjang masalah, si Youtuber Putra kemudian mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan dengan Martua. Namun sayang, Martua menolaknya.
Putra dan keluarganya pun memilih beranjak dari Taman Bunga dan berjalan menuju Lapangan H Adam Malik. Tapi, Martua terus saja mengikuti Putra.
Tiba di Lapangan H Adam Malik, Martua menyenggolkan tubuhnya ke tubuh Putra. Provokasi Martua itu membuat Putra naik pitam.
Baca: Pengakuan Wanita Cantik, Yang Ditikam Suami Sendiri: Aku Hanya Pemuas Nafsunya
Baca: Kronologi Lengkap Pembunuhan di Jalan Vihara, Cekcok Berujung Penikaman
Lalu, Putra melepaskan kamera dari lehernya dan mengeluarkan dompet dari saku celananya. Lalu, Putra dan Martua pun terlibat adu fisik.
Ditangkap di Warung Kopi Jalan Wandelvad
Ditangkap di Warung Kopi Jalan Wandelvad
Namun tiba-tiba, Martua menikam tubuh Putra sebanyak enam kali menggunakan gunting yang disembunyikan di pinggangnya.
Putra pun bersimbah darah. Melihat itu, Martua langsung melarikan diri.
Selanjutnya, masyarakat yang ada di kawasan Lapangan H Adam Malik melarikan Putra ke RSUD dr Djasamen Saragih Kota Siantar untuk mendapatkan perawatan medis.
Personel Polres Siantar yang mendapat informasi kejadian itu pun langsung mengejar Martua. Dan tak berapa lama, Martua berhasil ditangkap dari salah satu warung kopi di Jalan Wandelvad, Kelurahan Simarito, Kecamatan Siantar Barat.
Baca: Oh.. Ternyata Karena Ini si Suami Nekat Menikam Istrinya yang Cantik Itu
Baca: Viral Kasus Suami Tikam Istri, Dua Wanita Muda Mendadak Muncul di Polres Siantar, Ada Apa?
Kasat Reskrim Polres Siantar AKP Banuara Manurung membenarkan kejadian tersebut.
“Tersangka Martua Rifai Sitorus sudah ditahan untuk diproses hukum lebih lanjut,” kata Banuara.