Laka Lantas di depan Kilang Padi Siantar, Dua Pemuda Simalungun Meninggal Dunia
- Minggu, 8 Jan 2023 - 21:35 WIB
- dibaca 325 kali
SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Dua pemuda asal Kabupaten Simalungun meninggal dunia usai mengalami kecelakaan lalu lintas (laka lantas), Sabtu (7/1/2023) sekira pukul 23.30 WIB.
Kedua korban yakni Ari Walmen Sinambela (18), warga Dusun Kampung Baru, Nagori Nauli Baru, Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun, dan Rinaldy Michael Jogy Saing (18), warga Nagori Tiga Bolon, Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun.
Informasi diperoleh BENTENG SIANTAR, insiden nahas tersebut terjadi di Jalan DI Panjaitan, tepatnya di depan Kilang Padi PT Sinar Marubun Berjaya, Kelurahan Aek Nauli, Kecamatan Siantar Selatan.
Sebelum kejadian, Ari berboncengan dengan Rinaldy mengendarai sepeda motor Jupiter MX bernomor polisi BK 6397 NAI datang dari arah Jalan Parapat menuju Jalan Gereja.
Tiba di lokasi kejadian, sepeda motor yang dikendarai Ari dan Rinaldy bertabrakan dengan mobil Toyota Innova bernomor polisi BK 1258 LI yang dikendarai Jon Paris Lingga (57), warga Nagori Bongguron Kariahan, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun.
Baca: Bayinya Ditahan Sepupu di Beringin Simalungun, Diminta Tebusan Rp35 Juta
Baca: Maut di Ujung Tahun, Pelajar Tewas Laka Lantas depan Kantor Lurah Pematang Marihat
Di dalam mobil tersebut, Jon tak sendiri. Dia bersama istri dan tiga orang anaknya, yakni Suriani Damanik (47), Metanoia Lingga (18), Litania Lingga (16), dan Angelo Lingga (9).
Akibat insiden itu, dua pemuda tersebut mengalami luka berat. Ari meninggal dunia di lokasi kejadian dan Rinaldy menghembuskan nafas terakhirnya dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Sementara, Jon dan keluarganya tidak mengalami luka.
Baca: Kisah Pilu di Balik Laka Maut Dua Pemotor Saat Ngeset Kreta di depan SMP Negeri 2 Siantar
Baca: Laka Beruntun Panther Versus Avanza dan Dua Sepeda Motor di Siantar, Ada Tuak dalam Mobil
Kasubbag Humas Polres Siantar AKP Rusdi Ahya membenarkan kejadian tersebut.
“Penyebab pasti terjadinya kecelakaan masih dalam penyelidikan,” kata Rusdi.