‘Tangkap Lepas’ Truk Bermuatan Kayu Gelondongan di Siantar
- Sabtu, 15 Feb 2025 - 22:31 WIB
- dibaca 26 kali

SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Satu unit truk bermuatan kayu gelondongan tanpa dilengkapi dokumen resmi diamankan Sat Reskrim Polres Pematang Siantar, dari Jalan Parapat, Kelurahan Simarimbun, Kecamatan Siantar Marimbun, tepatnya di Rumah Makan (RM) Pintu Batu, Kota Pematang Siantar, pada Kamis (23/2/2025) pagi. Namun, belakangan diketahui truk dengan nopol BK 8721 EP itu sudah dilepas.
Keterangan diperoleh BENTENG SIANTAR, penangkapan terjadi ketika Unit Ekonomi Sat Reskrim Polres Pematang Siantar melakukan patroli di seputaran Kota Pematangsiantar. Saat itu, petugas mendapati 1 unit truk Mitsubishi Colt Diesel HDX warna Biru Kuning BK 8721 EP bermuatan kayu gelondongan sedang berhenti di RM Pintu Batu, Jalan Parapat, Kecamatan Siantar Marimbun.
Melihat itu, petugas lalu mendekati sopir truk berinisial DS (36). Namun, sopir yang berasal dari Sosor Gadong, Desa Hutaraja, Kecamatan Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) ini tidak dapat menunjukkan dokumen lengkap.
Baca: Perkara Lahan di Sekitar Taman Hewan, Antara Lilis Yang Cerdik dan Ng Sok Ai si Pemilik Tanah
Baca: Longsor Parapat, ‘Tangisan’ Bukit Simarbalatuk dan Ketidaktahuan Camat Girsip
Untuk kepentingan lebih lanjut, petugas pun menggelandang truk bermuatan kayu ke Mako Polres Pematangsiantar.
Setelah dilakukan pemeriksaan, DS mengaku hanyalah sopir dari transportir. Kayu itu dimuat dari samping rumah seseorang daerah Dolok Sanggul, Humbahas untuk diantar ke UD Sinar Mar Jaya, di Jalan SM Raja, Kota Pematang Siantar, dengan penerima Tomi Chandra Eli.
Jumlah kayu sebanyak 35 batang, dengan panjang 4,80 meter. Berdasarkan Surat Angkutan Kayu Rakyat dan Daftar Kayu Bulat, kayu tersebut diketahui milik Maradona Manalu.
Baca: Perambahan Hutan Pamatang Sidamanik, Kayu Diangkut Malam Hari, Diolah di Siantar
Baca: Lilis: Posisi Tanah Saya Dibentengi Gunung, Tak Mungkin Airnya Melompat ke Parapat
Kasat Reskrim Polres Pematang Siantar, Iptu Sandi Riz Akbar mengatakan, berkas perkaranya sudah dilimpahkan ke KPH Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Wilayah II Pematangsiantar.
Akan tetapi belakangan, truk bermuatan sebanyak 35 batang kayu gelondongan itu sudah dibebaskan, dengan dalil bahwa hanya dikenakan sanksi administrasi dan dokumen sudah dilengkapi.