SIMALUNGUN, BENTENGSIANTAR.com– Keberadaan judi jenis toto gelap (togel) yang dikendalikan bandar berinisial SS di Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun, membuat masyarakat khususnya emak-emak, resah. Sehari-hari, suami mereka justru kerap membahas dan bermain judi tebak angka togel.
Seperti penuturan A boru Saragih kepada BENTENG SIANTAR (siantar.bentengtimes.com), Rabu (26/12/2018), hampir setiap hari suaminya bermain togel. Bahkan, suaminya sampai tidak menyisihkan uang untuk keperluan rumah demi togel.
“Setiap hari itu (togel) aja yang dibahas. Nggak ada yang lain,” keluh Boru Saragih.
Boru Saragih melanjutkan, ia juga sudah sering memberikan nasihat kepada suaminya, namun tetap saja tidak didengar.
“Tiap hari kubilang kalau main togel itu, nggak ada gunanya. Tapi suamiku nggak peduli,” ujarnya.
Senada disampaikan S boru Damanik.
“Suamiku pun gitu. Maim togel aja kerjanya,” ungkapnya.
Baca: Judi Togel Marak di Siantar, Polda Sumut Turun Tangan, 5 Orang Ditangkap
Baca: Bandar Judi Togel Online di Siantar Ditangkap, Omset Rp2 Juta per Hari
Boru Saragih dan Boru Damanik mengaku, mereka cukup akrab dengan sosok SS. Mereka menyebutkan jika SS memang dikenal sebagai bandar togel.
“Si SS itu yang kaya. Kalau pemain-pemainnya, suami kami, ya makin miskin lah,” timpal Boru Damanik.
Oleh sebab itu, mereka meminta ketegasan pihak kepolisian menindak SS.
“Ya dia (SS) harus ditangkap,” pinta mereka.
Informasi lainnya, SS diketahui tinggal di Kelurahan Sarimatondang, Kecamatam Sidamanik, Kabupaten Simalungun. Bandar togel berinisial SS ini sedikitnya dibantu 71 penulis yang tersebar di beberapa desa se-Kecamatan Sidamanik.
Diketahui jika SS sudah menjalankan bisnis togel selama sekitar 3 tahun dan beromset puluhan juta rupiah setiap putaran.
Baca: Penulis Togel di Tanjung Pinggir Diringkus, Uang Rp6,4 Juta Disita
Baca: Ingat! Kapolres Siantar Yang Baru AKBP Heri Ompusunggu Optimis Berantas Togel
Menanggapi hal itu, Kapolsek Sidamanik AKP Abidin menuturkan, sepengetahuannya tidak ada praktik judi togel di Sidamanik.
“Setahu saya sudah tutup,” ucapnya.
Meski begitu, Abidin menegaskan, apabila praktik judi togel itu masih ada, pihaknya akan menindaklanjutinya.