Benteng Siantar

Beat dan RX King Adu Kuat di Saribudolok, Satu Tewas

Jenazah Andi Andreas Siahaan saat disemayamkan di Instalasi Jenazah RSUD dr Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar sebelum dibawa ke rumah duka di Jalan Sipiso-Piso, Kelurahan Saribudolok, Kecamatan Silimakuta, Simalungun, Jumat (22/9/2019) malam.

SARIBUDOLOK, BENTENGSIANTAR.com– Kecelakaan maut terjadi di jalan lintas Siantar-Saribudolok, Kelurahan Saribudolok, Kecamatan Silimakuta, Simalungun, Jumat (22/9/2019) malam. Dalam insiden itu, satu orang tewas. Sedangkan, satu orang lainnya mengalami luka berat.

Informasi dihimpun, peristiwa itu bermula ketika Andi Andreas Siahaan, warga Jalan Sipiso-Piso, Kelurahan Saribudolok, mengendarai sepedamotor Honda Beat tanpa plat dari arah Siantar menuju Saribudolok. Pria berusia 30 tahun tersebut berkendara dengan kecepatan tinggi.

Lalu, setibanya di lokasi kejadian, Andi kehilangan kendali dan mengambil jalur terlalu ke kanan. Nahas, pada saat yang bersamaan, Karanjes Simarmata (22), warga Nagori Raya Huluan, Kecamatan Dolog Masagal, Simalungun, datang dari arah berlawanan dengan mengendarai sepedamotor Yamaha RX King, juga tanpa plat.

BacaTewas Menghantam Pohon di Silimahuta, Jenazah Pengendara Sonic Dijemput Keluarga

BacaPengendara Honda CBR Tewas Tabrak Truk Berhenti di Silimakuta

Kedua kendaraan itu pun saling hantam. Andi dan Karanjes terpental ke aspal.

Warga sekitar dan pengendara yang melintas langsung meramaikan lokasi untuk melihat kejadian. Beberapa saat berselang, personel Unit Laka Polres Simalungun turun ke lokasi kejadian.

BacaKisah Asmara Sepasang Kekasih Berakhir karena Kematian, Begini Ceritanya!

BacaNyawa Pelajar SMA di Raya Melayang Gara-gara Triton Mendadak Putar Balik

Andi dan Karanjes pun dievakuasi. Sayangnya, Andi menghembuskan nafas terakhirnya dalam perjalanan menuju Rumah Sakit (RS) Bethesda Saribudolok. Sementara, Karanjes kini dirawat di RS Vita Insani Kota Pematangsiantar.

Kanit Laka Polres Simalungun Iptu Amir Mahmud membenarkan kejadian itu. “Kedua sepedamotor sudah kita amankan sebagai barang bukti guna penyelidikan lebih lanjut,” kata Amir.