SARIBUDOLOK, BENTENGSIANTAR.com– Personel Polsek Saribudolok kembali mengungkap praktik perjudian di Kelurahan Saribudolok, Kecamatan Silimakuta, Kabupaten Simalungun. Dalam penggerebekan itu, empat orang diringkus. Mereka adalah Eri Lazuadi Sipayung (21), Rudi Sipayung (29), Rasman Sipayung (28), dan Rindu Sinaga (45).
Informasi dihimpun BENTENG SIANTAR, keempat pemain judi togel itu diringkus dari sebuah rumah di Jalan Pasar Saribulok, Kamis (12/3/2020) malam sekira pukul 23.00 WIB. Dari dalam rumah tersebut, polisi juga menyita barang bukti berupa uang tunai sebesar Rp1.686.000, 3 buku tafsir, 3 unit handphone, 1 unit printer, 5 kalkulator, 1 bundel kertas HVS berisi angka tebakan dan 10 blok kupon putih sebagai tanda terima hadiah angka tebakan.
Dalam menjalankan bisnis togel, mereka memiliki peran masing-masing. Eri Sipayung bertugas merekap nomor yang masuk dan memberikan hadiah kepada pemenang. Rudi Sipayung berperan menerima angka tebakan yang dikirim ke handphone-nya, menghitung omset, dan angka tebakan yang keluar.
Sementara, Rasman Sipayung berperan mengumpulkan angka tebakan serta omset dan membawanya ke rumah tersebut, menunggu pengumuman keluarnya angka tebakan lalu memeriksanya dan memberikan hadiah kepada pemenang. Terakhir, Rindu Sinaga bertugas mengawasi sekitaran rumah itu.
Baca: Dihadang Polisi, Pengendara Honda CB150R Tancap Gas, Ternyata Bawa Sabu
Kepada polisi, para tersangka mengaku menyetor omset perjudian kepada Gelek Sinaga, warga Jalan Merdeka, Kelurahan Saribudolok. Sayangnya, saat dikejar ke rumahnya, polisi tak mendapati Gelek Sinaga. Hingga kini, polisi masih mengejar Gelek Sinaga.
Namun informasi diperoleh di lapangan mengatakan, jika sosok Gelek Sinaga memang sudah familiar. Tapi bukan bandar melainkan sebagai penghubung.
Menurut salahseorang warga Saribudolok, jika yang mengendalikan perjudian angka tebakan, baik togel, KIM, dan Hongkong adalah Jaga Sipayung. Namun selama ini, Jaga Sipayung dikenal sangat licin sehingga selalu lolos dari jerat hukum.
“Kalau bandarnya si JS. Itu yang tertangkap semuanya anak buah si JS,” ujar sumber yang meminta namanya tidak disebutkan.
Warga Saribudolok ini berharap petugas kepolisian membersihkan Saribudolok dari praktik judi togel. Menurutnya, keberadaan perjudian togel dan judi gelper (gelanggang permainan, red) di Saribudolok, telah meresahkan masyarakat, terutama generasi muda.
“Kita ingin Saribudolok ini bersih dari judi dan narkoba,” imbuhnya.
Baca: Dua Lapak Judi Tembak Ikan di Saribudolok Digerebek, Polisi Kejar Jaga Sipayung
Kapolres Simalungun AKBP Heribertus Ompusunggu, melalui Kasubbag Humas AKP Lukman Sembiring menuturkan, penangkapan para pemain togel itu berdasarkan informasi masyarakat yang mengatakan jika perjudian togel sudah sangat meresahkan. Untuk proses hukum, keempat tersangka berikut dengan barang bukti telah diamankan.