Bocah Tiga Tahun Hanyut di Saluran Irigasi Tanah Jawa, Ditemukan Meninggal

SIMALUNGUN, BENTENGSIANTAR.com – Indri Claudya Hasibuan, seorang bocah tiga tahun, hanyut di saluran irigasi tak jauh dari rumahnya, Huta Ujung Bondar, Nagori Bosar Galugur, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, Jumat (18/12/2020) siang.

BACA: Seorang Anak Dilaporkan Hanyut Terbawa Arus Sungai Bah Hilang Siantar

Anak perempuan itu terbawa arus hingga ke Huta I Toba Raja Hombang, Nagori Mariah Hombang, Kecamatan Huta Bayu Raja, Kabupaten Simalungun.

Informasi diperoleh BENTENG SIANTAR, sebelum hanyut terbawa arus, Indri sempat bermain di sekitaran saluran irigasi tersebut. Kuat dugaan, saat bermain, Indri terpeleset dan hanyut.

Lalu, Jumat sekira pukul 13.30 WIB, pemancing Maruba Hutapea melihat Indri yang terbawa arus. Maruba sempat berteriak hingga mengundang perhatian warga sekitar. Masyarakat kemudian berdatangan ke lokasi kejadian untuk menyaksikan kejadian tersebut.

Selanjutnya, Maruba mengejar Indir yang hanyut. Maruba pun mengambil sebatang kayu untuk menarik tubuh Indri.

Berhasil mengangkat tubuh Indri dari air, Maruba bersama warga lainnya langsung mengecek pernafasannya. Namun sayang, saat itu Indri sudah tak bernyawa lagi.

Kemudian, sekira pukul 14.00 WIB, Indri dibawa ke teras rumah warga. Hingga akhirnya, orangtua Indri datang dan membawanya ke rumah duka untuk disemayamkan.

BACA: Satu Korban Hanyut di Sungai Bahapal Simalungun Belum Ditemukan

Kapolsek Tanah Jawa Kompol Selamat memberkan kejadian tersebut. Kata Selamat, tubuh korban tidak diautopsi.

“Sesuai hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban,” jelas Selamat.