Benteng Siantar

Pupuk Urea Bersubsidi Langka di Kecamatan Panei, Kadis Pertanian ‘Menghilang’

Ilustrasi. Pupuk urea bersubsidi di seputaran Kecamatan Panei, Simalungun, langka.

PANEI, BENTENGSIANTAR.com– Masyarakat petani di Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun, mengeluhkan kelangkaan pupuk urea bersubsidi. Sebagaimana diungkapkan salahsatu petani di media sosial facebook, bernama Johan Haloho.

“Saya sedang mencari pupuk urea dengan membeli per karung, tapi sedang kosong. Saya kira ada uang ada pupuk urea. Sungguh sangat mengecewakan,” kata Johan, mengomentari sebuah postingan di media sosial.

Johan diketahui seorang warga Sigodang Barat, Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun.

Warga lainnya, B Hutagaol saat ditanyakan terkait pupuk urea bersubsidi di Kelurahan Panei Tongah, Kecamatan Panei, juga menyatakan hal yang sama.

“Lagi kosong pupuk, lae. Tidak ada masuk pupuk ke kios,” kata Hutagaol.

BacaHarga Pupuk Subsidi Tembus Rp230 Ribu per Karung, Kapolres: Saya Teruskan ke Penyidik

BacaPetani ‘Teriak’ Pupuk Subsidi Langka di Simalungun

Terpisah, pemilik kios pupuk urea bersubsidi di Nagori Sigodang Barat, Edi Riston Saragih, saat dikonfirmasi, membenarkan kelangkaan pupuk urea tersebut.

“Iya, (pupuk urea bersubsidi) lagi kosong,” kata Edi singkat.

Halaman Selanjutnya >>>

Kordinator Kecamatan Dinas Pertanian: Belum Ada Laporan Kendala

Kordinator Kecamatan Dinas Pertanian: Belum Ada Laporan Kendala

Sementara, Kordinator Kecamatan Dinas Pertanian, Ahmadin Yasir Siregar yang ditanyakan terkait kendala penyaluran pupuk ini mengatakan, belum menerima laporan kelangkaan pupuk.

“Sampai saat ini belum ada laporan kendala, pak. Kami yakin dalam waktu dekat akan turunnya pupuk kita,” ujar Ahmadin, dikonfirmasi BENTENG SIANTAR, melalui pesan WhatsApp.

Terpisah, Bidang Pemasaran CV Agri Mandiri Sejahtera, Dear, tidak berkenan membalas konfirmasi wartawan yang disampaikan melalui pesan WhatsApp, meskipun pesan tersebut telah ceklis biru atau sudah dibaca oleh penerima.

BacaCurhat Kadis Pertanian Simalungun, Jika Masalah Pupuk Tak Selesai, Jabatannya Diganti

BacaKartu Si Kerja ‘Setara’ Rp50 Juta, Untuk Siapa? Simak Penjelasan Radiapoh Sinaga

Demikian halnya Kepala Dinas Pertanian (Kadistan) Kabupaten Simalungun, Ruslan Sitepu. Sama sekali tidak respon dari yang bersangkutan soal kelangkaan pupuk di Kecamatan Panei.

Ruslan juga tidak berkenan membalas pesan WhatsApp yang dikirimkan oleh wartawan.

Halaman Sebelumnya <<<