HUTA BAYU RAJA, BENTENGSIANTAR.com– Menjelang pesta demokrasi pemilihan pangulu nagori (pilpanag) serentak tahun 2023 di Kabupaten Simalungun, banyak tokoh muda memilih terjun menjadi bakal calon kandidat pangulu nagori (kepala desa, red). Salahsatunya tokoh muda Nagori Mariah Hombang Mendra Siregar.
Sebagai tokoh muda, Mendra Siregar siap memberi perubahan yang lebih baik untuk masyarakat Nagori Mariah Hombang, Kecamatan Huta Bayu Raja, Kabupaten Simalungun.
Mendra Siregar kepada BENTENG SIANTAR, menuturkan, pilihan terjun ke pilpanag adalah untuk memberikan yang terbaik bagi kampung halamannya. Berbekal pengalaman, pria yang aktif sebagai parhalado gereja itu, ingin mengabdi membangun kampung halaman.
“Saya atas nama kaum muda dengan keberanian sikap untuk mengabdi kepada masyarakat dalam berbagai bidang bahwa yang muda harus menjadi garda terdepan,” tegas Mendra, Selasa (10/1/2023).
Dia melihat Nagori Mariah Hombang memiliki potensi sumber daya alam, terutama sektor pertanian yang masih minim perhatian. Sebagai kaum muda, dia ingin hadir sebagai garda terdepan membangun desanya, terutama dalam bidang pertanian.
“Sebagai tokoh muda, membangun negeri dan berkontribusi langsung di tengah-tengah masyarakat adalah harga mati,” tutur pria bergelar S1 komputer (SKom) itu.
Baca: Ketua Karang Taruna Jepri Gultom Gelar Turnamen Bola Voli Cup 1 se Dapil 5
Berikut ini, biodata singkat Mendra. Ia memiliki nama lengkap Mendra Siregar SKom. Tempat/tanggal lahir, Lumban Lintong, 12 Oktober 1989.
Pendidikan terakhir S1 Sistem Komputer. Dia beralamat di Huta Lumban Lintong, Nagori Mariah Hombang.
‘Menghidupkan’ Kembali Pos Kamling
‘Menghidupkan’ Kembali Pos Kamling
Adapun visi: “Bersama membangun dan mengembangkan tata kelola desa yang baik, transparan dan bersih guna mewujudkan desa/nagori Mariah Hombang yang maju, bermartabat dan berkualitas”.
Dalam mendukung pencapaian visi itu, maka misi Mendra adalah:
1. Mengoptimalkan keahlian dan kinerja perangkat desa sesuai tugas pokok dan fungsi perangkat desa, demi tercapainya pelayanan yang baik bagi masyarakat.
2. Pembangunan di sektor Pertanian/Perkebunan dengan tepat guna, dan pelatihan kelompok tani untuk meningkatkan kesejahteraan pendapatan masyarakat Desa Mariah Hombang.
3. Memperjuangkan hak masyarakat kecil dalam hal pembagian bantuan pemerintahan agar adil dan merata.
4. Menerapkan Sistem Informasi Desa (SID) berbasis website atau teknologi digital. Dalam perencanaan program pengeloaan desa, seperti Rencana Anggaran Biaya (RAB), Laporan Kerja, kegiatan gotong royong, data warga, dan lain-lain agar bisa diakses melalui teknologi saat ini. Hal itu dilakukan untuk mempermudah pengelolan data, dan arsip desa serta transparansi ke masyarakat.
5. Mengutamakan dan mengedepankan kepentingan rakyat dalam pembangunan secara adil dan merata dengan managemen yang akuntabel dan transparan serta bisa diakses oleh masyarakat desa melalui teknologi digital, seperti yang saya sampaikan di atas.
6. Memanfaatkan sumber daya alam galian c yang ada di desa untuk dikelola secara terbuka agar meningkatkan pendapatan masyarakat Nagori Mariah Hombang.
7. Membangun Lapangan Olahraga dan Pemberdayaan Kapasitas Kepemudaan, agar pemuda-pemudi Nagori Mariah Hombang, bisa berperan aktif dalam bidang olahraga dan perlombaan-perlombaan atau turnamen serta untuk meminimalisir pencegahan peredaran narkoba yang sangat merusak sendi-sendi perekonomian dan budaya khususnya bagi Pemuda (i) yang kita cintai.
Baca: Terlibat Prostitusi Online via Michat di Siantar, Tiga Wanita Cantik Diringkus
Baca: Protes Hasil Pilpanag, Warga Tiga Bolon Demo di Kantor DPRD Simalungun
8. Mendirikan Pos Kamling di setiap dusun untuk mencegah maraknya pencurian kendaraan bermotor, kemalingan rumah dan lain-lain di wilayah Nagori Mariah Hombang dan bekerja sama dengan Instansi Pemerintahan serta Kepolisian.