Jembatan Lumban Siduadua Parapat Longsor, Ini Jalur Alternatif

Share this:
BMG
Petugas kepolisian saat berada lokasi jembatan Lumban Siduadua, yang terkena longsor, sekira 1 km sebelum Kota Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Simalungun, Senin (31/12/2018) malam.

SIMALUNGUN, BENTENGSIANTAR.com– Para pengguna kendaraan bermotor dari arah Medan atau Siantar menuju ke Balige, Toba Samosir (Tobasa), sebaiknya lewat dari Simpang Palang ke Simpang Sitahuan. Begitu juga sebaliknya.

Imbauan itu disampaikan langsung Kapolres Simalungun AKBP Marudut Liberty Panjaitan, Senin (31/12/2018), sebagai solusi sementara akibat longsor yang terjadi kawasan Jembatan Lumban Sidua-dua Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun.

Sementara untuk warga yang hendak bepergian ke Samosir, Marudut menyarankan agar mengambil jalur via pelabuhan Tigaras.

“Kami sudah koordinasi dengan pihak Pelabuhan Tigaras. Mereka akan standby malam ini untuk melayani masyarakat yang hendak ke Pulau Samosir. Namun, tetap memperhatikan kondisi cuaca,” tutur Marudut.

BacaLongsor di Jembatan Lumban Siduadua, Lalu Lintas Siantar-Parapat Lumpuh

BacaFenomena Alam, Ada Awan Hitam dan Hujan Deras di Tengah Danau Toba

Marudut menambahkan, sementara pihaknya masih belum memulai pembersihan TKP, mengingat hujan deras masih turun. Dikhawatirkan, material longsor menimpa petugas apabila tetap bekerja membersihkan saat hujan.

Diketahui, jembatan Lumban Siduadua, sekira 1 Km dari Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, tertimbun longsor. Akibatnya, arus lalu lintas, baik dari Siantar menuju Parapat dan Tapanuli, maupun sebaliknya menjadi terganggu.

BacaTerdengar Gemuruh, Lalu Air Bah Tumpah Menerjang Tiga Mobil di Parapat

BacaLongsor Parapat, Tukang Peti Mati Itu Rela Hilang Nyawa Demi Istri dan 3 Anaknya

Lokasi bencana, kata dia, berjarak sekitar 800 meter dari Pos Pam Natal dan Tahun Baru Polsek Parapat.

“Kami sudah koordinasi dengan Dinas PU dan BPBD. Mudah-mudahan, segera bisa kita buka. Saat ini, di lokasi sedang hujan deras. Masih turun batu-batunya,” kata Marudut.

Share this: