Tiga Orang Positif Corona di Simalungun, Satu Menantu PDP yang Meninggal

Share this:
BMG
JR Saragih, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Simalungun saat diwawancarai wartawan, Kamis (3/4/2020).

SIMALUNGUN, BENTENGSIANTAR.com– Bupati Simalungun JR Saragih membeberkan soal tiga warganya yang positif virus corona atau covid-19. JR Saragih yang juga sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Simalungun menyampaikan, ketiganya sudah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Perdagangan.

“Saat ini, ada tiga yang dinyatakan positif,” kata JR, saat diwawancarai wartawan, Jumat (3/4/2020).

JR Saragih memaparkan, ketiga pasien positif itu yakni berinisial SS (75), warga Perdagangan, DS (37), menantu PDP yang meninggal dan menetap di Karang Anyer, dan AS, warga Aek Natolu.

“Kalau SS, penyakitnya sudah komplikasi. Sudah tua. Kalau DS itu menantu pasien yang meninggal kemarin,” ungkap JR.

JR Saragih menjelaskan, ketiga pasien itu dinyatakan positif setelah pihaknya melakukan rapid test, uji laboratorium, rontgen, serta sudah diperiksa dokter radiologi dan paru.

Atas adanya pasien positif itu, JR menegaskan, pihaknya sudah siap menanganinya. “Tim medis sudah siap. Semua sudah siap,” tegasnya.

Tak hanya itu, JR mengatakan, pihaknya akan turun ke lokasi kediaman ketiga pasien itu untuk melakukan pemeriksaan.

“Kita akan turun ke Perdagangan, ke Karang Anyer, ke Aek Natolu. Kita akan ambil sampel, terutama keluarga pasien. Kita rontgen, uji lab. Kita tangani dengan cepat. Supaya ketahuan. Kita ingin memutus rantai penyebarannya,” terang JR.

BacaSatu Orang PDP Asal Bangun Panei Meninggal, Sempat Dirawat di RSUD Perdagangan

Selain itu, pihaknya juga akan memperketat pengawasan di tiga wilayah tersebut.

“Saya sudah minta camat, kapolsek, danramil supaya menutup warung tuak dan warung kopi. Jangan ada lagi kumpul ramai-ramai. Hanya penjual sembako yang boleh buka. Itu pun belinya harus ngantre. Jaraknya 2 meter satu orang. Nggak boleh kumpul ramai-ramai lagi,” paparnya.

BacaBaru Pulang dari Jakarta, Dikubur Pakai Protokol Pemakaman Covid-19

JR menambahkan, pihaknya juga sudah menyiapkan bantuan untuk masyarakat menengah ke bawah. “Masyarakat tidak mampu, kita bantu. Kita datang door to door. Kita juga berharap masyarakat yang mampu bisa saling membantu,” pungkasnya.

Share this: