Duh, Merah Putih Usang dan Robek Berkibar di Markas Partuha Maujana Simalungun
- Sabtu, 27 Jun 2020 - 20:06 WIB
- dibaca 157 kali
RAYA, BENTENGSIANTAR.com– Bendera Merah Putih dengan kondisi usang dan robek sempat berkibar di markas Partuha Maujana Simalungun (PMS) di Pamatang Raya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun. Tapi sekarang, Bendera Merah Putih usang dan robek itu telah diganti dengan yang baru.
Adalah Bripka Okto Fredy dan Brigadir Zulfan Effendi, dua personel Polsek Raya yang dengan suka rela telah mengganti bendera Merah Putih usang dan robek itu pada Kamis (25/6/2020) lalu. Mereka melakukannya secara spontanitas.
Pemandangan yang memprihatinkan itu bermula ketika Bripka Okto dan Brigadir Zulfan melakukan patroli, memantau keamanan dan ketertiban menjelang HUT ke-74 Bhayangkara. Saat itu, mereka melihat Merah Putih dalam keadaan telah usang berkibar di tiang bendera yang ada di kawasan Kantor PMS, Jalan Sudirman, Kelurahan Pamatang Raya, Kecamatan Raya, Simalungun.
“Kami melihat bendera itu sudah tidak layak, warnanya usang dan sudah robek,” kata Okto.
Setelah itu, mereka pergi membeli bendera Merah Putih yang baru untuk diserahkan kepada Pengurus PMS untuk segera diganti.
Baca: Bimtek KPU di Parapat, Arief Budiman Disematkan Gotong Simalungun
Namun saat itu, kata Okto, tidak ada seorang pun berada di Kantor PMS. Oleh karena itu, mereka menyerahkan bendera tersebut kepada Lurah Pamatang Raya Jon Sarwendi Purba.
“Bersama lurah, kami mengganti bendera itu,” ucapnya.
Okto mengatakan, apa yang mereka lakukan itu tak lebih sebagai suatu bentuk kecintaan terhadap Tanah Air. Menurutnya, rasa cinta Tanah Air serta sikap patriotisme dan nasionalisme memang seharusnya dimiliki setiap warga negara Indonesia.
“Sikap ini penting untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” pungkasnya.
Baca: Samrin Bicara Soal Gedung Baru Berlogo PDIP di Raya: Itu Tak Terkait Pilkada
Zulfan menambahkan, hal tersebut juga merupakan bentuk kepedulian mereka sebagai abdi negara.
“Kami berharap, ini menjadi motivasi bagi semua untuk tetap mejaga serta mencintai Republik Indonesia,” tandasnya.