Ada 12 Kekayaan Intelektual Simalungun Terdaftar di Kemenkumham, Apa Saja?
- Senin, 2 Agu 2021 - 14:09 WIB
- dibaca 113 kali
Untuk itu, ia menyarankan agar segera dibentuk Masyarakat Perlindungan Indikasi Geografis (MPIG) yang berbadan hukum dari pemerintah. Selanjutnya, masuk kepada Deskripsi Indikasi Geografis.
“Jika kita telah mendapatkan IG (Indikasi Geografis), petani akan terbantu dan kopi robusta Simalungun tidak menjandi milik orang lain,” ujarnya.
Puwanto juga menjelaskan bahwa IG ini memberikan perlindungan hukum nama geografis asal produk, jaminan keaslihan suatu produk dan peningkatan penerimaan produsen. Kepada pemerintah, diminta untuk memberikan pengawasan kualitas agar produk yang diterima konsumen sesuai dengan label IG.
“Seperti produk karya seseorang ini harus kita patenkan, adanya merek, hak cipta, hak paten, desain industri, dan sebagainya. Disamping itu, masyarakat di sini mempunyai pengobatan tradisional dengan bahan-bahan tertentu, ini juga harus kita patenkan sehingga produk itu benar-benar berasal dari Simalungun,” jelas Purwanto.
Segera Inventarisir Kekayaan Simalungun
Merespon hal itu, Wakil Bupati Simalungun Zonny Waldi menyampaikan terima kasih kepada Kemenhumham Wilayah Sumut yang membantu Pemkab Simalungun dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan juga marwah daerah ini terkait dengan kekayaan yang dimiliki Kabupaten Simalungun.
“Kita tidak mau kekayaan Simalungun dimiliki orang lain. Untuk itu, kepada instansi terkait untuk segera menginventarisi kekayaan yang dimiliki daerah ini,” kata Zonny Waldi.
Baca: Re’Lyfe Coffee Siantar: dari Hobi Ngopi hingga Buka Warung Kopi Sendiri
Baca: Haroan Bolon Perbaiki Jalan Penghubung Nagojor – Huta Bayu di Simalungun
Zonny meminta instansi terkait untuk menggali semua potensi yang memungkinkan untuk dipatenkan, sebelum orang lain mengklaim kepemilikannya. Disamping itu, desain produk untuk meningkatkan nilai ekonomi suatu produk yang dihasilkan.
“Segera bangun rumah kemasan yang dilengkapi sarana pendukungnya termasuk desain grafisnya. Kedepan cinderamata kepada para tamu yang datang ke Simalungun adalah produk masyarakat daerah ini. Gali semua potensi yang memungkinkan untuk kita patenkan,” pinta Zonny.