Dukungan Para Pelaku Pariwisata Parapat Untuk New Normal di Simalungun

Share this:
BMG
Bupati Simalungun JR Saragih didampingi Ketua DPRD Timbul Jaya Sibarani, Dandim 0207/Sml Letkol Inf Frans Kishin Panjaitan, Kapolres AKBP Agus Waluyo dan para pimpinan yang tergabung dalam Forkopimda saat mengitari jalan wisata Parapat, beberapa waktu lalu.

Dukungan penerapan new normal juga disampaikan GM Hotel Inna Parapat Pardomuan Siregar. Dia mengatakan sudah membuat kebijakan langsung dalam mendukung new normal nantinya, mulai dari pengukuran suhu tubuh, tempat cuci tangan, penyiapan ruang tunggu, pelayanan makan ke kamar masing-masing. Bahkan telah menyiapkan ruang isolasi sementara menunggu pengantaran ke Rumah Sakit Parapat, jika ditemukan nantinya kasus pada tamu hotel.

“Dan program promo, boleh pesan sekarang untuk mendapatkan promo menarik selanjutnya, guna membuat daya tarik wisatawan agar hadir di Parapat,” ujar Pardomuan setengah berpromosi.

Bupati Simalungun JR Saragih, selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Simalungun, mendukung penuh kebijakan Pemerintah Republik Indonesia yang tengah membuat rencana uji coba atau simulasi penerapan skenario new normal. Ia menjelaskan alasan dilakukan uji coba penerapan new normal di Parapat, karena daerah tersebut merupakan daerah wisata yang terintegrasi dengan beberapa kabupaten/kota dan tidak bisa dipisahkan, apalagi Parapat merupakan pintu gerbang ke kawasan Danau Toba.

“Dan, kami pahami betul masyarakat Parapat yang notabene mata pencariannya bergantung pada sektor pariwisata,” ujarnya.

Ia menegaskan, simulasi penerapan new normal akan dijalankan sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo, serta dikawal oleh TNI, Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan para petugas medis. Langkah itu demi memastikan simulasi tersebut berjalan semestinya dan terhindar dari gelombang kedua Covid-19.

Lebih lanjut, JR Saragih menyampaikan, kebijakan ini harus didukung semua stakeholder, meski Kabupaten Simalungun belum zona hijau, namun juga tidak zona merah seluruhnya.

“Kegiatan ini kita laksanakan sembari menyusun standar operasional-nya dalam penerapan new normal nantinya. Terima kasih kami atas bantuan dan dukungan semua pihak dalam sosialisasi dan pantauan kesiapan ini,” ujarnya.

“Harapan kita semoga pandemi ini cepat teratasi, dalam masa transisi yang aturannya sedang dipersiapkan oleh pemerintah provinsi Sumatera Utara dan pemerintah pusat,” pungkas JR.

Hadir dalam sosialisasi penerapan New Normal di Parapat, Ketua DPRD Simalungun Timbul Jaya Sibarani, Dan Rindam I/BB Kol Inf Dwi Lagan Safrudin SIP, Kapolres AKBP Agus Waluyo, Dandim 0207/Sml Letkol Inf Frans Kishin Panjaitan, Sekda Mixnon A Simamora SIP, serta pimpinan OPD dan Camat.

BacaIni Penjelasan Lengkap Gugus Simalungun Soal 1 Orang Parapat Positif Corona

Humas Gugus Tugas Akmal Siregar bersama Kepala Dinas Pariwisata Resman Saragih, dan Kepala Dinas Kesehatan dr Lidya Saragih menyampaikan dalam dua hari dimulai Sabtu (6/6/2020), pihaknya turun langsung dan berkoordinasi dengan pihak PHRI, penyedia souvernir, jasa transportasi untuk mendata para petugas/pelaku jasa untuk secara bertahap dilakukan test rapid guna memastikan dan memberi rasa aman, percaya diri pengunjung dan pelaku jasa di Parapat.

Untuk sektor kesehatan, Rumah Sakit Umum Parapat, telah menyediakan ruang isolasi dan perawatan dan tenaga medis, yang tidak saja digunakan oleh warga Parapat, juga nantinya digunakan para wisatawan.

Share this: