Awal Terbentuknya Yayasan Sinar Harapan Kasih Bapa Siantar Bermula dari Niat Berbagi Makanan di Jalanan

Share this:
FERRY SIHOMBING-BMG
Mereka yang sedang menjalani rehab di Yayasan Sinar Harapan Kasih Bapa Siantar Marihat, turut memeriahkan HUT ke-3 Tim Cobra Polres Siantar, Jumat (26/5/2023).

SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Yayasan Sinar Harapan Kasih Bapa, salah satu tempat rehabilitasi Orang Dalam Ganggu Jiwa (ODGJ). Saat ini, Yayasan Sinar Harapan Kasih Bapa menampung sebanyak 16 orang.

Pendiri Yayasan, Pdt Maidan Panjaitan STh mengatakan, awal berdirinya rehabilitasi tersebut didasari oleh kisah hidupnya pada 26 tahun silam.

”Dulu, saya sakit selama lima tahun. Bahkan, saya sudah mau mati, sudah berobat ke mana-mana, tapi tidak sembuh. Mulai dari berobat medis, berobat kampung, tapi tidak kunjung sembuh,” kisah Pdt Maidan, saat ditemui di lokasi yayasan, Jalan PU Pengairan, Kelurahan Simarimbun, Kecamatan Siantar Marihat, Jumat (26/5/2023).

Saat mengalami sakit keras itu, Pdt Maidan merasa terpanggil dan berjanji untuk mengikut Tuhan.

“Jadi, saya berjanji dan berdoa kepada Tuhan untuk jadi hambanya. Berapa lama kemudian, saya mulai sembuh,” ujar pria yang akrab disapa pak Lukas ini.

Setelah sembuh dari sakit, Pdt Maidan mulai membagikan makanan di jalan.

“Pada tahun 1997, awalnya saya bertemu ODGJ di depan (kantor) Polres Siantar. Begitu saya lihat, yang bersangkutan terlihat kedinginan, langsung saya buka jaket saya dan menutupi tubuhnya. Lalu, saya beri makan. Setelah itu, saya berdoa dalam hati, semoga ada orang yang menolong,” kenang Pdt Maidan.

BacaHari Pangan, Berbagi Makanan dengan Pemulung dan ODGJ di Siantar

BacaBikin Panik Warga Karena Aksi Nekat Panjat Tower 72 Meter di Marjandi Embong Simalungun

Hingga pada tahun 2010, Yayasan Sinar Harapan Kasih Bapa terbentuk. Sejak itu, Pdt Maidan Panjaitan mulai membawa ODGJ ke yayasan tersebut.

“Saya bawa ke sini, lalu dibersihkan, kasih makan dan pakaian yang layak,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya >>>

Share this: