Benteng Siantar

Pergi Pagi Pulang Malam, Sampai di Rumah Istri Digimbal..

Erwin Pardamean Lumban Gaol (tengah) diringkus atas kasus penganiayaan terhadap istrinya Lenni Jusniarni, Selasa (12/1/2021).

SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Sikap acuh tak acuh Erwin Pardamean Lumban Gaol membikin istrinya Lenni Jusniarni makan hati. Sebagai kepala keluarga, pria berusia 45 tahun itu dinilai kurang bertanggung jawab memenuhi kebutuhan hidup anak istri.

Puncak Selasa 24 November 2020 lalu, saat Erwin pulang hingga larut malam. Erwin baru tiba di rumah mereka di Jalan Manunggal Karya, tepatnya di Perumahan Dinas Puskesmas Bah Biak, Kelurahan Pematang Marihat, Kecamatan Siantar Marimbun, sekira pukul 23.00 WIB.

Sesampainya di rumah, Erwin kemudian mandi lalu makan. Selesai makan, Erwin berjalan hendak masuk kamar. Melihat itu, istrinya Lenni seketika nyeletuk.

“Enak kali hidupmu, ya. Pergi pagi, pulang malam. Apapun tidak bisa kau bantu di rumah ini. Aku semua, mulai cari uang sampai urus anak,” keluh Lenni ke Erwin.

Kemudian, Lenni memberitahukan jika guru sekolah anak mereka sudah meminta untuk membayarkan uang sekolah sebesar Rp5 juta. Mendengar itu, Erwin malah mengatakan bahwa itu bukan urusannya.

“Urusanmu lah itu. Kau kan PNS. Kau lah yang menyekolahkan anak-anak itu,” ketus Erwin.

BacaCurahan Hati Wanita Cantik Ini Bikin Miris, Dilaporkan Hilang Oleh Suami, Ternyata..

BacaViral di Medsos, Ibu Muda Penganiaya Anak Tiri di Perdagangan Diringkus

Lalu, Lenni pun mempertanyakan di mana tanggung jawab Erwin sebagai kepala keluarga.

“Mulai TK sampai SMP, tidak pernah kau kasih uang sekolah,” protes Lenni.

Bersambung ke halaman 2..

Ucapan Lenni sontak membuat Erwin naik pitam dan meludahi istrinya sebanyak tiga kali. Sembari mengelap air ludah dari wajahnya, wanita berusia 39 tahun itu balik melontarkan kata-kata makian ke suaminya.

Seketika cekcok mulut pasangan suami istri (pasutri) itu semakin memanas. Erwin yang tak terima dihina, semakin emosi. Lalu mengambil tas sandang dan memukulkannya ke wajah Lenni.

Tak hanya itu, wanita yang telah memberinya anak tersebut juga dipukul menggunakan topi hingga mengenai bagian kepala korban.

Lalu, saat Erwin hendak kembali memukulkan tas sandang tersebut, Lenni dengan reflek menghalaunya dengan tangan. Tali panjang tas tersebut ditarik Lenni. Sehingga, keduanya tarik menarik. Tali tas itu pun putus dan Lenni terjatuh.

Tak berapa lama, Erwin pergi meninggalkan rumah. Sementara, Lenni menangis menahankan luka di bagian pipi sebelah kanan dan luka di tangannya sebelah kiri. Tak terima perbuatan suaminya, Lenni kemudian memutuskan menyelesaikan persoalan itu lewat jalur hukum.

Atas laporan pengaduan korban Lenni, personel Sat Reskrim Polres Siantar meringkus Erwin Lumban Gaol dari seputaran Eks Terminal Tanjung Pinggir, Kelurahan Tanjung Pinggir, Kecamatan Siantar Martoba, Selasa (12/1/2021).

BacaOalah, Selain Sering Pukul Istri, Penikmat Sabu Ternyata..

BacaKisah Pilu Istri Oknum Satpol PP Simalungun, Tak Diberi Uang Belanja, Sering Dianiaya

Kasat Reskrim Polres Siantar AKP Edi Sukamto membenarkan penangkapan Erwin. Ia mengatakan, Erwin Pardamean Lumban Gaol sudah ditahan.

“Saat ini, Erwin masih diperiksa penyidik untuk diproses hukum lebih lanjut,” pungkas Edi.