SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Keberanian Rita Aryani patut diacungi jempol. Karyawati perusahaan jasa pengiriman PT Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Kota Pematang Siantar ini tidak begitu saja menerima setiap barang titipan pelanggan.
Sesuai SOP perusahaannya, dia tetap teliti memeriksa dengan seksama satu per satu barang titipan sebelum dikirim.
Dan pada Kamis (10/6/2021) malam, dia menerima kardus berisi asam gelugur di loket JNE yang beralamat di Jalan Kartini Bawah, Kecamatan Siantar Barat. Namun, Rita tanpa sengaja menemukan ganja yang diselipkan dalam bungkusan asam gelugur itu. Berkat ketelitiannya, Rita telah menggagalkan penyelundupan ganja.
“Saat kardus (berisi asam gelugur) yang akan dikirim itu diperiksa, pengirimnya tidak menolak,” kata Rita Aryani, salah satu karyawan JNE.
Namun, saat diperiksa, sambung Rita, dari dalam bungkusan asam gelugur itu terlihat daun ganja. Melihat itu, karyawan JNE pun curiga dan langsung menanyai pengirimnya tersebut soal daun itu.
“Pas ditanya, pengirimnya itu ketakutan,” lanjut Rita.
Baca: Bawa Ganja Naik Honda Jazz, Ditangkap di Taput, Pemesannya Orang Siantar
Baca: Diberhentikan di Pospam Perdagangan, WN Mesir Ini Ternyata Bawa Ganja
Lalu, si pengirim tersebut mengangkat kembali kardus itu dan langsung lari terbirit-birit. Atas tindakan itu, karyawan JNE sontak meneriakinya maling.
“Karena diteriaki, kardus itu jatuh,” kata Rita.
Karyawan JNE itu pun mengambil kembali kardus yang terjatuh tersebut. Setelah itu, mereka melaporkan kejadian tersebut ke Polres Pematang Siantar.
Di sisi lain, Rita menuturkan, ada dua pria yang akan mengirimkan barang tersebut. Salah satu masuk ke dalam loket, sedangkan satu lainnya menunggu dia atas sepeda motor.
“Yang masuk ke loket itu pakai jaket warna merah,” ujar Rita.
Namun, Rita tidak mengetahui pasti sepeda motor apa yang dikendarai kedua pengirim tersebut. Sebab, mereka tidak sempat melihatnya.
Petugas Sat Resnarkoba Siantar mengamankan barang bukti ganja yang berhasil digagalkan karyawan JNE Siantar, Kamis (10/6/2021) malam.
Tujuan Pengiriman Kepulauan Riau
Sementara itu, pada malam kejadian, Kapolres Siantar AKBP Boy Sutan Binanga Siregar langsung turun ke loket JNE. Boy membenarkan adanya bungkusan asam gelugur yang berisi ganja.
“Ganja itu diselipkan dalam 10 bungkus asam gelugur,” ujar Boy.
Baca: Petani Cabai Tanam Ganja di Dolok Silau: Beli Biji dari Deli Serdang, Ditanam 4 Bulan Lalu
Baca: Ingin Hilangkan Barang Bukti Saat Digerebek Polisi, Pria Ini Berusaha Telan Ganja
Boy melanjutkan, rencananya, bungkusan asam gelugur berisi ganja itu akan dikirimkan kepada seseorang berinisial NH yang beralamat di Perumahan Villa Hang Lekir, Kelurahan Batuk Permai, Kecamatan Batam, Kota Batam, Kepulauan Riau.
“Ganja yang akan dikirim itu beratnya 3 kilogram,” ungkap Boy.
Boy mengungkapkan, kedua pengirim itu sengaja mengirimkan barang di malam hari untuk mengelabui karyawan. Kedua pengirim berharap, pemeriksaan tidak dilakukan karena jam operasional JNE akan berakhir.
Baca: Di Antara Tanaman Cabai, Ditanami Ganja, Bopong ke Polisi
Baca: Kantongi Sabu dan Ganja, Pemuda Ini Ditangkap di Depan TK Cinta Rakyat
Atas kejadian itu, tambah Boy, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap sosok kedua pengirim tersebut.
“Sesuai informasi yang kita peroleh, kedua pengirim mengendarai sepeda motor GL Pro,” pungkas Boy.