SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Wacana pembentukan Forum Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) mulai dibahas. Pembentukan forum itu dalam rangka penguatan Peraturan Walikota (Perwa) Nomor 30 Tahun 2019 tentang Germas.
Walikota Siantar Hefriansyah, melalui Asisten II Zainal Siahaan, dalam sambutan tertulis menerangkan, Germas merupakan program garda depan era Pemerintahan Presiden Joko Widodo untuk membangun sumber daya manusia (SDM) yang unggul.
“Germas adalah suatu tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan, dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup,” kata Zainal, dalam pertemuan di Sapadia Hotel, Rabu (22/9/2021).
Baca: Instruksi Jokowi Soal Vaksinasi Merdeka di Siantar: Jangan Sisa, Harus Habis!
Baca: Untuk Program Air Minum dan Sanitasi, Hefriansyah: Stop Buang Air Besar Sembarangan
Zainal melanjutkan, sesuai Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017, Germas dirancang sebagai program lintas sektor yang melibatkan 20 kementerian dan lembaga, pemerintah daerah provinsi dan kabupaten atau kota, dunia usaha, serta masyarakat.
“Dengan demikian, gerakan ini bisa menjadi andalan untuk menjaga kesehatan secara holistik yang bertumpu pada kemandirian masyarakat,” ujar Zainal.
Halaman Selanjutnya..
Tujuan Germas..
Tujuan Germas, terang Zainal, untuk menurunkan faktor risiko utama penyakit menular, penyakit tidak menular, angka kematian ibu, angka kematian bayi dan stunting, baik yang disebabkan oleh faktor biologis, perilaku, maupun lingkungan.
“Kesuksesan Germas akan ditentukan oleh gerakan yang melibatkan seluruh unsur pemerintah, swasta, dan elemen masyarakat,” jelas Zainal.
Baca: Arah Pembangunan Siantar di Sisa Tahun Anggaran 2021..
Baca: Anak ‘Zaman Now’ Sibuk Main Gadget? Orangtua, Jangan Langsung Bilang ‘Oh No’!
Masih kata Zainal, Germas bukan urusan para pegiat kesehatan semata, tetapi merupakan tanggung jawab bersama lintas sektor.
“Tujuan kegiatan ini adalah membuat suatu wadah atau forum sebagai apresiasi dalam keikutsertaan kita sebagai pemerintah, swasta, dan elemen masyarakat dalam Germas,” ujarnya.
Halaman Selanjutnya..
Tidak Buang Sampah Sembarangan
Tidak Buang Sampah Sembarangan
Peran serta anggota masyarakat dan tokoh masyarakat, sambung Zainal, juga merupakan kunci keberhasilan di dalam program Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Salah satunya tidak membuang sampah sembarangan. Sehingga, terciptalah lingkungan yang bersih serta lingkungan pasar yang bersih dan tertib.
Kepada Forum Germas yang akan terbentuk, Zainal berharap agar membuat program kerja yang bagus, terutama menyangkut kesehatan. Tidak hanya di institusi tempat bekerja, tetapi juga dalam keluarga sendiri maupun lingkungan masyarakat tempat tinggal masing-masing.
“Dengan begitu, pembudayaan Germas ini dapat berkesinambungan dalam kehidupan kita sehari-hari,” ucap Zainal.
Dia pun meminta, Germas jangan dijadikan acara seremonial semata. Akan tetapi jadikan seperti nafas dalam kehidupan sehari-hari agar pembangunan kesehatan di Siantar dapat mengedepankan kesadaran untuk hidup sehat.
Baca: Pelajar di Siantar Sudah Mulai Divaksin, 250 Orang Terima Dosis Pertama
Baca: Update Covid-19 di Siantar: Pasien Sembuh Bertambah 13 Orang
Hadir dalam pertemuan itu, Ketua TP PKK Siantar Syahputri Hefriansyah Hutabarat, narasumber dari Universitas Sumatera Utara (USU) Kintoko Rochadi, Kadis Kesehatan Siantar dr Ronald Saragih, plt Dirut RSUD dr Djasamen Saragih Siantar dr Maya Damanik, plt Kepala Bappeda M Hammam Sholeh, Kabag Prokopim Siantar Mardiana, para Pimpinan BUMN, BUMD se-Kota Siantar, serta beberapa perwakilan OPD terkait di Siantar.