Smart City Bukan Sekadar Impian, Pemko Siantar Kebut Penyusunan Masterplan

Share this:
BMG
Staf Ahli Bidang Pemerintahan Happy Oikumenis Daely memimpin Bimtek Penyusunan Masterplan Kota Cerdas dan Quick Win Program Unggulan Tahap I, bertempat di Ruang Serbaguna Pemko Pematang Siantar, Senin (03/07/2023).

SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar menunjukkan kesungguhannya mewujudkan Smart City Kota Pematang Siantar. Setelah membuat Nota Kesepakatan dengan Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI, Pemko Siantar melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Masterplan Kota Cerdas (Smart City) dan Quick Win Program Unggulan Tahap I.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Ruang Serbaguna Pemko Pematang Siantar, selama dua hari, Senin (03/07/2023) hingga Selasa (04/07/2023).

Susanti Dewayani dalam sambutannya diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Dra Happy Oikumenis Daely menyampaikan, visi Kota Pematang Siantar sehat, sejahtera, dan berkualitas harus bisa diwujudkan dengan berbagai strategi.

Salah satunya dengan transisi menuju penerapan teknologi informasi dan komunikasi dalam mengelola berbagai aspek kehidupan kota. Dikatakan, transisi menuju penerapan teknologi informasi merupakan prioritas yang harus terus ditingkatkan agar Pemko Pematang Siantar dapat memeroleh perspektif yang utuh dalam membangun dan melaksanakan kebijakan yang mendukung keberlangsungan smart city dan berpihak pada kepentingan masyarakat Kota Pematang Siantar.

Menurut dia, kota cerdas atau smart city merupakan suatu keadaan dimana teknologi informasi dan komunikasi digunakan secara cerdas untuk meningkatkan kualitas hidup warga dan efisiensi penggunaan sumber daya di kota.

Pemerintah pusat melalui Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2028 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) menekankan pentingnya teknologi informasi dan komunikasi agar dapat diimplementasikan dalam setiap aspek pemerintahan dari tingkat pusat sampai ke daerah.

BacaBalei Merah Putih, Persembahan Telkom Untuk Siantar Jadi Smart City

BacaKota Wuzhou Cina Ingin Kerjasama Friendship City dengan Siantar, Semoga!

Kota Pematang Siantar sendiri, lanjutnya, telah mulai membangun beberapa fasilitas pendukung smart city, seperti enam titik CCTV Lalu Lintas, dan 11 titi Wifi publik, serta infrastruktur Smart City lainnya.

“Namun pembangunan tersebut masih belum optimal karena belum ada dokumen masterplan sebagai dasar pembangunan smart city yang terintegrasi di Kota Pematang Siantar,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya >>>

Share this: