Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW di Lapas Siantar Berlangsung Khusyuk dan Khidmat
- Kamis, 7 Mar 2024 - 23:01 WIB
- dibaca 29 kali
SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Acara peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW menyambut bulan suci Ramadhan 1445 berlangsung khusyuk dan khidmat di Lapas Kelas IIA Pematangsiantar, Kanwil Kemenkumham Sumut, Kamis (07/03/2024).
Para WBP Lapas Pematangsiantar tampak berkumpul di Masjid At-Taubah Lapas Pematangsiantar. Mereka antusias mengikuti seluruh rangkaian acara. Kegiatan itu diawali dengan pembacaan tilawah ayat suci Al-qur’an yang dilantunkan oleh salah satu warga binaan.
Kepala Lapas Pematangsiantar, M Pithra Jaya Saragih juga turut berhadir, mengikuti kegitan Peringatan Isra Miraj bersama Pegawai dan Warga Binaan lapas Pematangsiantar.
Pithra dalam sambutannya menyampaikan, peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW bukan sebatas acara tahunan semata, melainkan sebagai sarana introspeksi diri dan pemantapan iman kepada Allah SWT.
“Perayaan Isra’ Mi’raj kali ini memiliki makna yang dalam bagi kita semua. Meskipun kita berada dalam keterbatasan ruang fisik, namun jiwa dan rohani kita tetap bebas untuk menggapai kedekatan dengan Sang Pencipta,” terang Pithra.
Baca: Sambut Ramadhan, Ukhuwah Jurnalis Siantar-Simalungun Gelar Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW
Baca: Menuju WBK 2024, Seluruh Jajaran Lapas Siantar Satukan Persepsi
Pada puncak acara yang diisi dengan tausiah, Al-Ustadz Fachrur Razi memberikan, pelita Islami kepada para warga binaan.
Al-Ustadz Fachrur Razi dalam tausiahnya, berpesan kepada seluruh hadirin terkhusus para WBP, untuk menjadikan perjalanan Rasulullah SAW menjadi renungan batin atas kebesaran Allah SWT, dan mengambil hikmah serta pembelajaran dari setiap aspeknya.
“Sama halnya seperti peristiwa Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW, yang di luar nalar manusia. Hal tersebut menandakan bahwa tidak ada hal yang tidak mungkin bagi Allah SWT. Sama halnya kepada para warga binaan, bukanlah tidak mungkin untuk menjadi lebih baik serta meninggalkan sepenuhnya segala bentuk kesilapan yang silam, selama kita dengan ikhlas dan khusyuk bertaubat kepada Allah serta bertekad untuk tidak mengulanginya,” pesan Al-Ustadz Fachrur Razi.
Baca: Lapas Siantar Panen Lele, Mantap!
Baca: Gerakan Pramuka ‘ke Tengah’ Warga Binaan Lapas Siantar
Dia berharap, lewat peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW, keluarga besar Lapas Pematangsiantar dapat menjadikan Momen Isra Miraj sebagai tanda kebesaran Allah SWT, dalam rangka memperdalam keimanan dalam menjalani keseharian di Lapas Pematangsiantar.