Hujan Deras Guyur Siantar, Susanti dan Masyarakat Salat Idul Fitri di Masjid Raya
- Rabu, 10 Apr 2024 - 17:00 WIB
- dibaca 29 kali
SIANTAR, BENTENGSIANTAR.com– Wali Kota Pematangsiantar, Susanti Dewayani dan keluarga bersama masyarakat menunaikan salat Idul Fitri 1445 H/2024 M di Masjid Raya, Kelurahan Timbang Galung, Kecamatan Siantar Barat, Rabu (10/04/2024) pagi.
Seyogianya salat Idul Fitri digelar di Lapangan Adam Malik. Namun karena hujan deras, pelaksanaan salat Idul Fitri dipindahkan ke Masjid Raya.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Pematangsiantar, HM Ali Lubis dalam khutbahnya menyampaikan perang hawa nafsu telah dilalui.
“Dan, kita saat ini dapat melaksanakan salat Ied. Marilah kita kembali ke fitrah kita yang sangat suci dengan menghindari sifat riya, angkuh, dan sombong,” ujar Ali Lubis.
Ketua Dekranasda H Kusma Erizal Ginting dan keluarga bersama masyarakat menunaikan salat Idul Fitri 1445 H/2024 M di Masjid Raya, Kota Pematangsiantar, Rabu (10/04/2024) pagi.
Baca: Masyarakat Siantar Antusias Mengikuti Takbir Keliling Malam Idul Fitri
Baca: Operasi Ketupat Toba Tahun 2024 di Siantar: Situasi Aman Terkendali
Ali Lubis mengajak seluruh jamaah yang hadir untuk mendoakan Wali Kota Susanti agar dapat memimpin Kota Pematangsiantar dengan baik dan amanah.
Di akhir khutbahnya, Ali Lubis mengajak seluruh umat Muslim di Kota Pematangsiantar untuk memperkuat aqidah dan persatuan.
Wali Kota Susanti Dewayani dan keluarga bersama masyarakat menunaikan salat Idul Fitri 1445 H/2024 M di Masjid Raya, Kota Pematangsiantar, Rabu (10/04/2024) pagi.
Baca: Dapat Santunan Rp1.150.000 per Orang, Susanti ke Anak Yatim: Rajinlah Salat ke Masjid!
Usai salat Ied, Susanti menyapa masyarakat di halaman Masjid Raya.
“Saya beserta keluarga mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri kepada seluruh masyarakat Kota Pematangsiantar. Kiranya di hari yang fitri ini menambah keberkahan dan kesuksesan kepada kita semua. Saya juga berharap perayaan Idul Fitri di Kota Pematangsiantar dapat berjalan dengan aman dan kondusif,” pungkas Susanti.