SIMALUNGUN, BENTENGSIANTAR.com– Pasca terjadi longsor di Jembatan Kembar Sidua-dua, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Selasa (18/12/2018) sore, jalur lalu lintas Siantar-Parapat atau sebaliknya sudah dapat dilalui. Tumpukan material longsor sudah berhasil dibersihkan, Rabu (19/12/2018) dini hari. Kini, polisi memberlakukan sistem buka tutup di jalur itu.
“Sistem buka tutup karena masih ada sisi jembatan yang tertimbun longsor,” kata Kasat Lantas Polres Simalungun AKP Hendri Barus.
Baca: Terdengar Gemuruh, Lalu Air Bah Tumpah Menerjang Tiga Mobil di Parapat
Baca: Longsor di Jembatan Kembar Sidua-Dua, Jalur Siantar-Parapat Lumpuh Total
Dengan sistem buka tutup itu, Hendri berharap agar para pengendara dapat lebih bersabar. Petugas juga tetap siaga di lokasi longsor untuk mengamankan arus lalu lintas, sehingga para pengendara dapat lebih tertib.
Selain itu, tambah Hendri, pihaknya juga mengimbau para pengendara untuk lebih berhati-hati karena jalan masih licin dan becek.
Baca: Longsor Parapat, Tukang Peti Mati Itu Rela Hilang Nyawa Demi Istri dan 3 Anaknya
Baca: Diterjang Longsor Usai Hadiri Rapat Panitia Natal, SMPN 2 Jorlang Hataran Berduka
Amatan BENTENG SIANTAR (siantar.bentengtimes.com), Rabu siang, petugas masih terlihat membersihkan tumpukan material longsor.
Namun, satu unit truk yang terjebak di tumpukan material longsor itu juga belum dievakuasi. Truk berada di pinggiran jalan dengan posisi setengah terbalik.