700 Orang Tanah Jawa Jalani Rapid Test, 9 Reaktif Corona

Share this:
BMG-FERRY SIHOMBING
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Simalungun melakukan rapid test terhadap 700 warga Kecamatan Tanah Jawa, Sabtu (2/5/2020).

SIMALUNGUN, BENTENGSIANTAR.com – Setelah satu orang warga Dusun Sidodadi, Desa Balimbingan, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, dinyatakan positif Covid-19, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Simalungun melakukan rapid test terhadap 700 warga Kecamatan Tanah Jawa, Sabtu (2/5/2020).

Selain rapid test massal, Tim Gugus Tugas juga melakukan penyemprotan disinfektan di kawasan Dusun Sidodadi. Dusun itu pun saat ini diisolasi mandiri.

BACA: Akhirnya, Sekeluarga Positif Corona Diisolasi di RSUD dr Djasamen Saragih

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Simalungun Mixnon Andreas Simamora menuturkan, tujuan dilakukannya hal tersebut adalah untuk pencegahan penularan covid-19. “Kita juga menyalurkan sembako kepada masyarakat yang melakukan isolasi mandiri,” jelas Mixnon.

Sementara itu, Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Simalungun Akmal Siregar menerangkan, dari 700 orang yang dirapid tes, 9 reaktif corona.

“Dari 9 orang itu, 7 orang dari Desa Balimbingan, dan 2 orang dari Desa Marubun Jaya,” ungkap Akmal.

Akmal melanjutkan, kesembilan orang yang reaktif tersebut sudah diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Perdagangan.

Sebelumnya, satu orang warga Dusun Sidodadi, Nagori Balimbingan, Kecamatan Tanah Jawa, menjalani perawatan medis di RSUD Perdagangan. Menurut hasil swab test laboratorium klinik terpadu USU (Universitas Sumatera Utara), pasien tersebut positif terkena virus corona atau Covid-19.

BACA: Dua Warga Siantar Timur Diisolasi, Angkot Sinar Beringin Ikut Dikandangkan

Informasi diperoleh BENTENG SIANTAR, pasien positif corona asal Balimbingan tersebut memiliki riwayat perjalanan ke Medan. Ia mengalami gangguan kesehatan setelah beberapa saat berada di kampung halaman, Dusun Sidodadi, Nagori Balimbingan, Kecamatan Tanah Jawa.

Share this: