Benteng Siantar

Dua Kejadian Tak Biasa di Simalungun Pekan Ini, dari Spanduk Bupati Hilang hingga Jenglot

Dua kejadian beruntun dan tak biasa di Simalungun, dari spanduk misterius bertuliskan 'Bupati Simalungun Hilang' dan jenglot dalam serbet.

SIMALUNGUN, BENTENGSIANTAR.com– Dalam pekan ini terakhir, Simalungun dihebohkan dengan dua kejadian tak biasa. Dua peristiwa itu terjadi secara beruntun di dekat kantor pusat Pemerintahan Kabupaten Simalungun.

Insiden pertama terjadi pada Rabu (7/7/2021). Saat itu, spanduk bertuliskan ‘Bupati Simalungun Hilang’ dipajang di Raya Square, Kecamatan Raya, tepatnya di dekat Komplek Perkantoran Pemkab Simalungun.

Keberadaan spanduk itu tentu membuat masyarakat bingung. Mereka bertanya-tanya, apa maksud dan tujuan spanduk itu dipasang.

Spanduk itu akhirnya dibongkar personel Satpol PP Simalungun, Rabu malam. Hingga kini, belum diketahui siapa oknum yang memasang spanduk itu dan apa motif di baliknya.

Lalu, peristiwa kedua terjadi pada Jumat (9/7/2021). Pagi itu, sebuah jenglot ditemukan di depan Kantor Bupati Simalungun, Kecamatan Raya. Penemuan itu sontak menghebohkan warga setempat.

Benda yang diyakini berbau mistis itu pertama kali ditemukan warga yang melintas di depan Kantor Bupati Simalungun.

Sesaat setelah itu, suasana pun geger. Puluhan warga seketika mendatangi lokasi penemuan tersebut.

BacaHeboh Temuan Jenglot di Raya, Persis di depan Kantor Bupati Simalungun

BacaAyah Bejat asal Jorlang Hataran Ini Tega Jadikan Anak Kandung Budak Nafsu

Bahkan, sempat terjadi keributan antara warga dengan pasangan suami istri (pasutri). Warga menduga, jenglot itu merupakan milik pasutri tersebut. Warga pun sempat saling tuduh soal kepemilikan jenglot itu.

“Kami lihat dia (pasutri) di situ. Mungkin itu (jenglot) punya dia,” kata warga sekitar.

Bersambung ke halaman 2..

Wanita yang dituduh sebagai pemilik jenglot itu pun mengatakan bahwa dia suaminya tidak mengetahui soal jenglot itu.

“Bukan barang saya itu. Saya dan suami datang ke sini untuk menjual obat minyak,” ujarnya.

Beberapa saat berselang, personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) PP yang mendapat informasi kemudian turun ke lokasi. Petugas melerai keributan dan membubarkan masyarakat yang berkerumun.

BacaTanda-Tanda Alam Saat Anak Kambing Mata Satu Itu Mati, Angin Bertiup Kencang

BacaGaib dan Misterius, Warga Karang Bangun Hilang Tiba-tiba di Jalan Sriwijaya

Selanjutnya, petugas mengamankan jenglot itu. Informasinya, jenglot tersebut akan dibakar. Namun hingga kini, belum juga diketahui siapa pemilik jenglot tersebut.

Amatan BENTENG SIANTAR, jenglot itu terlihat memiliki kaki dan tangan berwarna cokelat. Jenglot itu juga memiliki rambut panjang berwarna hitam.

Saat ditemukan, jenglot itu dibalut kain. Selain jenglot, ada pula dua helai daun sirih.