JAWAMARAJA, BENTENGSIANTAR.com– Angin puting beliung menerjang permukiman penduduk di Huta Bah Joga Utara, Nagori Bah Joga, Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi, Kabupaten Simalungun, Selasa (21/9/2021) sekira pukul 17.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun, sedikitnya 10 rumah warga mengalami kerusakan parah.
Informasi diperoleh BENTENG SIANTAR, sore itu, kawasan permukiman penduduk yang berbatasan langsung dengan areal kebun kelapa sawit milik PTPN IV itu diguyur hujan deras.
Warga yang sedang berteduh tiba-tiba dikejutkan dengan atap seng rumah yang berterbangan. Ternyata sore itu angin bertiup kencang. Sejumlah benda tampak berterbangan di udara.
Melihat kejadian itu, para penduduk setempat pun ada yang panik dan berusaha mencari perlindungan.
Untung saja kejadian itu tidak berlangsung begitu lama. Tak lama setelah angin berlalu, hujan pun reda.
Namun, rumah-rumah mereka mengalami kerusakan parah, terutama di bagian atap.
Data diperoleh, para pemilik rumah yang mengalami kerusakan akibat puting beliung, yakni: Khoirin (45), Wito (41), Sartini (59), Siti Arfah (62), dan Chairul Efendi (41).
Baca: Tiga Pemotor Terlibat Kecelakaan Beruntun di Tanah Jawa, Satu Orang Meninggal, Dua Luka-luka
Baca: 49 Rumah di Ujung Padang Porak-poranda Dihantam Puting Beliung
Kemudian Sarmi (69), Sukesih (44), Wahyudi (45), Aruman (59), dan Salimin (59). Korban berjumlah 10 kepala keluarga (KK) dan seluruhnya bermukim di Huta Bah Joga Utara, Nagori Bah Joga, Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi, Simalungun.
Halaman Selanjutnya..
Bantuan Datang dari Kapolsekta Tanah Jawa
Bantuan Datang dari Kapolsekta Tanah Jawa
Esok harinya, Rabu (22/9/2021), Kapolsekta Tanah Jawa Kompol Selamat bersama jajaran turun ke Huta Bah Joga Utara, Nagori Bah Joga, Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi, Simalungun.
Mereka datang bawa sembako dan menyerahkannya kepada 10 korban bencana puting beliung.
Kepada warga terdampak puting beliung, Selamat menyampaikan turut prihatin. Meski demikian, Selamat mengajak seluruh warga agar tidak larut dalam kesedihan karena bencana.
Dia mengajak warga untuk bangkit, kembali semangat dan mengimbau warga gotong royong memperbaiki rumah -rumah yang rusak.
Baca: Hujan Es Sebesar Biji Salak Melanda Simalungun, Rumah dan Tanaman Warga Rusak
Baca: Korsleting Listrik PLN, 4 Rumah Ludes di Siantar, 5 Orang Alami Luka Bakar
Pada kesempatan itu, Selamat juga tidak lupa agar tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes), dengan 5M (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, membatasi mobilitas dan menjauhi kerumunan).