Benteng Siantar

Daftar Tunggu Calhaj Simalungun 3.376 Jamaah, Jika Daftar Hari Ini, Bisa Menunggu Sampai 20 Tahun

Bupati Radiapoh Hasiholan Sinaga bersama Wakil Bupati Zonny Waldi menepung tawari Calon Jamaah (Calhaj) asal Kabupaten Simalungun bertempat, di Rumah Dinas Wakil Bupati Simalungun, Kamis (2/6/2022).

SIMALUNGUN, BENTENGSIANTAR.com– Kepala Staf Urusan Haji Simalungun (Kakan Kemenag) Ahmad Sofian menyebutkan waiting list/daftar tunggu untuk Sumatera Utara (Sumut) sebanyak 156.144 jamaah. Kemudian, untuk Kabupaten Simalungun sebanyak 3.376 jamaah.

“Perkiraan, jika mendaftar hari ini akan menunggu sampai 20 tahun,” kata Ahmad Sofian, Kakan Kemenag, di sela-sela Acara Tepung Tawar Calon Jamaah (Calhaj) asal Kabupaten Simalungun, pada musim Haji Tahun 2022, di Rumah Dinas Wakil Bupati Simalungun, Kamis (2/6/2022).

Dia menyampaikan bahwa pemberangkatan kelompok terbang (kloter) pertama jamaah haji Sumut akan masuk Asrama Haji pada 10 Juni 2022, kemudian berangkat ke Madinah tanggal 11 Juni 2022.

Calhaj Kabupaten Simalungun akan bergabung dengan jamaah dari daerah lain.

“Rencana keberangkatan hingga saat ini masih dalam proses dan belum ditentukan kloter-nya,” terang Ahmad.

Disampaikan juga calhaj Kabupaten Simalungun tahun 1443 H/2022 M yang berhak melunasi (non cadangan) sebanyak 69 orang, dan cadangan 22 orang.

Baca7 Ton Obat-obatan Dikirim ke Tanah Suci Untuk 221.000 Jamaah Haji

BacaIkut Mengantar Sampai Tangga Pesawat, Ini Doa Walikota Siantar Buat Calhaj

Dari jumlah itu, petugas Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) 1 orang, petugas kesehatan 1 orang, jamaah tunda 7 orang, jamaah yang tidak lolos istithaah (kesehatan) 1 orang, tambahan jamaah cadangan 3 orang, mutasi ke Medan 2 orang dan mutasi masuk dari Medan 1 orang. Sehingga, total jamaah Calhaj Simalungun yang berangkat sebanyak 65 orang terdiri dari jamaah Calhaj pria 26 orang dan wanita 39 orang.

Halaman Selanjutnya >>>

Jamaah Calhaj Tertua Pria 63 Tahun, Wanita 64 Tahun

Jamaah Calhaj Tertua Pria 63 Tahun, Wanita 64 Tahun

Diketahui bahwa jamaah calhaj tertua pria berusia 63 tahun. Namanya Jarudin Sinaga, asal Kecamatan Ujung Padang. Sementara, jamaah calhaj termuda berusia 27 tahun. Adalah Ahmad Fadli Siregar, asal Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun.

Kemudian, jamaah calhaj wanita tertua berusia 64 tahun. Ia adalah Rosnah Sinaga, asal Kecamatan Ujung Padang. Lalu, jamaah calhaj termuda Isma Wardayani, usia 43 tahun, asal kecamatan Tapian Dolok.

BacaKatio Simanjuntak, Jamaah Haji Asahan Dimakamkan di Madinah

BacaWalikota Siantar Abaikan Larangan Selfie di Masjidil Haram

Wakil Bupati Simalungun Zonny Waldi menyampaikan Ibadah haji adalah ibadah fisik, oleh karenaya jaga kesehatan agar pelaksanaan ibadah berjalan dengan lancar.

“Ketika sampai di tanah suci, doakan Indonesia agar terbebas dari beban Covid. Kami mohon juga doa kami dalam menjalan pemerintahan ini. Kami juga doakan jamaah calon haji dan Hajjah berangkat dan sepulangnya nanti tetap dalam jumlah yang sama serta dalam keadaan sehat walafiat,” pesan Zonny Waldi.

Halaman Selanjutnya >>>

Radiapoh Hasiholan Sinaga: Ini Anugerah

Halaman Sebelumnya <<<

Radiapoh Hasiholan Sinaga: Ini Anugerah

Sementara itu, Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga dalam sambutannya menyampaikan, keberangkatan para jamaah untuk melaksanakan ibadah haji merupakan sebuah anugerah yang diberikan Tuhan.

“Ini sebuah anugerah buat bapak-ibu calon haji dan hajjah dapat berangkat ke Tanah Suci, karena hampir dua tahun tidak dapat berangkat, tertunda karena pandemi,” kata Radiapoh.

Radiapoh berharap, ketika sudah tiba di Tanah Suci Makkah, dalam melakukan doa agar turut mendoakan Pemerintahan Kabupaten Simalungun.

“Karena secara akal manusia cukup berat memikul tanggung jawab ini. Kami yakin kalau Tuhan yang kuasa atas doa bapak ibu semua, kami akan dikuatkan dalam menjalankan roda pemerintahan ini,” kata Radiapoh.

Kepada jamaah, Radiapoh mengimbau, selama menjalankan ibadah di Tanah Suci supaya tetap memperhatikan kesehatan, terutama semangat, karena suhu di sana beda dengan di Simalungun.

“Harapan kami juga, kami dapat menjemput bapak ibu ketika kembali ke Simalungun nantinya, dengan jumlah sekarang ini juga. Karena keberadaan para bapak dan ibu calon haji dan hajjah ketika pulang, sudah menjadi haji dan Hajjah, tentu akan banyak membantu memberikan konstribusi buat Pemerintahan Kabupaten Simalungun kedepan,” ujarnya.

“Selamat menunaikan ibadah haji, semoga bapak menjadi Haji dan Hajjah yang barokah dan menjadi haji dan hajjah yang mabrur serta dapat menjadi suri tauladan bagi masyarakat,” ucap Radiapoh.

Pantauan media, acara tepung tawar calhaj asal Kabupaten Simalungun diawali pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Siti Qoriah (juara III Cabang Mujawwad Tingkat Provsu). Kemudian, dilanjutkan doa dipimpin oleh Ketua MUI H Abdul Halim Lubis.

Acara kemudian dilanjutkan penyerahan bale secara simbolis kepada jamaah Calhaj. Kemudian, Bupati dan Wakil Bupati Simalungun secara simbolis menyematkan kacu dan souvenir kepada para calhaj yang dilanjutkan dengan pemberian tali asih kepada masing-masing calhaj.

Bupati Radiapoh Hasiholan Sinaga menyerahkan bale simbolis kepada jamaah calhaj dalam Acara Tepung Tawar bertempat, di Rumah Dinas Wakil Bupati Simalungun, Kamis (2/6/2022).

BacaAlhamdulillah, 392 Jamaah Haji Asahan Kembali ke Tanah Air

BacaTepung Tawar 10 Orang Jamaah Calon Haji Gunungsitoli

Turut melakukan tepung tawar, mewakili Ketua DPRD Simalungun Usmayanto, Anggota DPRD Badri Kalimantan, Ikhwanuddin Nasution, Dandim 0207/Sml Letkol Inf Roly Sohuoka, mewakili Kapolres Simalungun, Sekda Esron Sinaga, Ketua PA Sri Hartati, Al-Ustadz Azhar Sitompul, dan Ketua MUI Simalungun H Abdul Halim Lubis.

Halaman Sebelumnya <<<